Rektor unisa lepas 650 mahasiswa kkn 2019

Rektor UNISA Lepas 650 Mahasiswa KKN 2019

Rektor Universitas `Aisyiyah Yogyakarta Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat melepas mahasiswanya yang akan diterjunkan dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di halaman depan kampus Unisa Yogya, Sabtu (3/8).
Tahun ini merupakan tahun pertama UNISA mengadakan KKN secara serentak, karena tahun- tahun sebelumnya KKN hanya diikuti oleh satu Fakultas saja, dan sekarang dari Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes), Fakultas Ekonomi, Ilmu Sosial dan Humaniora (FEISHum), dan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) semua berpartisipasi pada tahun ini.
KKN ini akan diikuti oleh 650 mahasiswa yang dibagi atas 68 kelompok, yang akan mengadakan KKN di empat Kabupaten dan kota di DIY. Tema yang di usung yaitu Pemberdayaan Masyarakat Menuju Masyarakat Yang Qoriyah Thoyibah.
Dalam sambutanya Warsiti mengatakan bahwa KKN merupakan bentuk dari implementasi atas ilmu yang didapat dari perkuliahan untuk diabdikan kepada Bangsa melalui kolaborasi dan teamwork yang solid, serta menjadi wahana berkiprah untuk menumbuhkan empati dan kepedulian mahasiswa terhadap permasalahan riil di masyarakat.
“Selain terjun langsung berpartisipasi memberi ide, inovasi dan gagasan serta bagaimana menggali potensi yang dimiliki desa, KKN yang akan kalian jalankan ini merupakan kenyataan dari apa yang kalian dapatkan yaitu yang pertama adalah bentuk implementasi dari ilmu yang kalian dapatkan selama perkuliahan, yang kedua bentuk pengabdian kalian kepada bangsa, dan yang ketiga yaitu kolaborasi atau kerjasama,” Ungkapnya.
Rektor UNISA juga menyampaikan bahwa masyarakat merupakan sebagai wadah pembelajaran yang nyata bagi para peserta untuk mengabdikan ilmunya, KKN sebagai misi kader mubaligh dan mubaligot Aisyiyah, menjadi pemberi solusi dan pengemban dakwah.
Selain itu Warsiti juga berpesan kepada para peserta untuk selalu memperhatikan norma dan nilai dalam masyarakat, menjaga nama baik almamater serta menghargai perbedaan dan mengemban misi mewujudkan visi.

Pengabdian masyarakat oleh dosen unisa di smp 2 kasihan

Pengabdian Masyarakat oleh Dosen UNISA di SMP 2 Kasihan

Dosen unisa adakan pelatihan digital marketing bagi difabel

Dosen UNISA Adakan Pelatihan Digital Marketing Bagi Difabel

Dosen perawat dan dosen bidan unisa raih gelar doktor

Dosen Perawat dan Dosen Bidan Unisa Raih Gelar Doktor

Pemeriksaan kesehatan karyawan briqco sebagai implementasi upgrading produk unggulan daerah

Pemeriksaan Kesehatan Karyawan BriqCo Sebagai Implementasi Upgrading Produk Unggulan Daerah

Perkuat team building, unisa yogyakarta gelar outbond

Perkuat Team Building, UNISA Yogyakarta Gelar Outbond

Universitas `Aisyiyah Yogyakarta (Unisa) menyelenggarakan kegiatan Outbond yang diikuti oleh seluruh pegawai sejumlah 320 orang di Ledok Sambi, Sabtu (20/7).
Yuli Isnaeni, M.Kep., Sp.Kom, Wakil Rektor II Unisa Yogya dalam sambutanya mengatakan kepada seluruh peserta Outbound, bahwa Unisa dapat berkembang dan menjadi lebih baik berkat kerjasama seluruh prodi, biro, dosen, tenaga pendidik dan juga pimpinan yang ada di Unisa. Dalam sebuah perguruan tinggi, team building sangat diperlukan karena merupakan suatu proses dimana membantu sebuah tim dalam membentuk kesinergian dalam mencapai sebuah tujuan.
“Dengan kegiatan ini semoga makin menambah kerjasama kita, saling mengenal lebih baik lagi sesama dosen dan karyawan,” ucap Yuli
Yuli menambahkan, sangat penting peranan outbound untuk memperkuat team building dan memahami serta menerapkan  pola komunikasi yang baik sesama pegawai demi memberikan pelayanan prima  kepada customer.
Seluruh pegawai sangat antusias melakukan kegiatan ini, mereka berharap outbond dapat dilakukan rutin setiap tahunnya.

Unisa yogya dan unimus sepakat kembangkan perpustakaan bersama

Unisa Yogya dan Unimus Sepakat Kembangkan Perpustakaan Bersama

5 proposal pkm unisa lolos dana hibah dikti

5 Proposal PKM Unisa Lolos Dana Hibah Dikti

Daftar mahasiswa baru di unisa menggunakan nilai utbk

Daftar Mahasiswa Baru di UNISA Menggunakan Nilai UTBK

Inisiasi budaya menulis sehat

Inisiasi Budaya Menulis Sehat

Program studi Komunikasi Universitas Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta menerima kunjungan tim kompasiana.com pada Rabu, (10/7) yang dipimpin langsung oleh COO nya yaitu Nasrullah. Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari MoA yang telah terjalin tahun lalu antara Kompasiana.com dengan Prodi Komunikasi UNISA Yogyakarta. Hadir dalam acara tersebut dari pihak UNISA yaitu Wakil Rektor I Unisa Taufiqur Rahman, SIP., MA., Ph.D, Biro Humas dan Protokol serta Tim Dosen Prodi Komunikasi.
Taufiq menuturkan Kompasiana merupakan platform media terkenal di Indonesia, kami merasa gembira dan berterimakasih atas kunjungan hari ini, untuk mengenal lebih dekat UNISA. UNISA Yogyakarta merupakan kampus berwawasan kesehatan yang didirikan oleh organisasi perempuan yaitu Aisyiyah dan telah menjalani proses panjang karena dahulu berawal dari Sekolah Bidan pada tahun 1963.
“Kedepan supaya ada kerjasama dalam bentuk program konkret yang dapat saling mendukung kemajuan kedua belah pihak, imbuhnya.
COO Kompasiana.com, Nasrullah menyampaikan etika penulisan sangat diperhatikan oleh kompasiana.com. Content tulisan tidak tendensius ke pihak-pihak tertentu, karya atau tulisan plagiasi akan di hapus, tulisan yang masuk minimal 70% tulisan sendiri dan 30%nya mengutip, validasi data maupun informasi harus terjaga. Hal tersebut menjadi fokus kompasiana.com agar tetap dapat menjaga kualitas sehingga Kompasiana.com menjadi rumah sehat bagi semua stakeholder.
Mahasiswa Komunikasi UNISA dapat memperoleh pelatihan atau workshop untuk menjadi content creator sehingga menghasilkan karya-karya berkualitas yang diminati masyarakat luas. Mereka akan dikenal dan dapat menjadi modal sosial untuk mendapatkan pekerjaan atau melanjutkan studi pasca lulus nanti, tutur Dery Head Bussines Manager Kompasiana.com
Dalam kesempatan yang sama, Wuri Rahmawati, Kaprodi Komunikasi menyampaikan  Prodi Komunikasi mempunyai harapan untuk dapat mengembangkan informasi kesehatan yang mengedukasi dengan benar ke masyarakat luas. Informasi kesehatan tersebut menjadi counter wacana atas berbagai informasi kesehatan yang beredar luas di masyarakat namun belum dapat dipastikan kebenarannya. Bersama Kompasiana.com semoga harapan prodi tersebut dapat terwujud.