PELANTIKAN DAN ANGKAT SUMPAH NERS DAN BIDAN TA 2012/2013

Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta pada hari Kamis, 16 Januari 2014 melantik dan mengangkat sumpah mahasiswa Ners dan Bidan tahun ajaran 2012/2013. Pelantikan ini berjumlah 386 mahasiswa,112 dari mahasiswa ners dan 256 dari mahasiswa kebidanan. Dari 112 peserta pelantikan Program Profesi Ners dinyatakan lulus dengan predikat cumlaude 81 orang ( 72.3 %) dan 16 diantaranya dengan Indeks prestasi kumulatif 4. Prestasi yang juga dicapai lulusan Ners dan Bidan kali ini adalah mendapatkan hasil uji kompetensi Nasional Program Profesi Ners tertinggi dengan nilai 72,2 (nilai rata-rata kelulusan 95,12%) diatas nilai batas lulus nasional yaitu 44, 00, dan untuk program D3 kebidanan  dengan nilai 64,44 diatas nilai batas lulus nasional yaitu 41,4 (nilai rata-rata kelulusan 94,5%). Atas kebijakan dari MTKI melalui MTKP telah dilaksanakan wisuda pada tanggal 29 agustus 2013 yang lalu dan sesuai ketentuan dapat dilantik setelah lulus uji kompetensi nasional. Mahasiswa Ners dilantik oleh Ketua Pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta. Sedangkan pengambilan sumpah mahasiswa kebidanan dari perwakilan Pengurus IBI Daerah Istimewa Yogyakarta.

Keberhasilan ini merupakan prestasi bagi Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta untuk terus meningkatkan kualitas dalam pembelajaran. “Merupakan salah satu wujud tanggung jawab kami kepada Kopertis untuk menghantarkan lulusan kami sampai kepada uji kompetesi nasional. Kami sangat bersyukur atas kesuksesan ini, dan semoga prestasi tersebut dapat di implementasikan di masyarakat yang merupakan tempat pembelajaran yang sesungguhnya. Orang sukses adalah orang yang selalu belajar dan menjadi lebih baik“, pesan Warsiti dalam kata sambutannya sebagai Ketua Stikes ‘Asiyiyah Yogyakarta. Segenap civitas akademika Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta mengucapkan selamat dan sukses kepada para mahasiswa Ners dan Bidan tahun 2013/2014 yang telah dilantik dan diangkat sumpah ini.

WORKSHOP KURIKULUM BERBASIS KKNI

Dalam upaya meningkatkan kualifikasi terhadap lulusan perguruan tinggi di Indonesia, pemerintah telah menerbitkan Perpres No.8 Tahun 2012 tentang Karangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang merupakan acuan dalam penyusunan pencapaian pembelajaran lulusan dari setiap jenjang pendidikan secara nasional.

Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta selalu melakukan peningkatan kualifikasi kurikulumnya menyesuaikan dengan kebutuhan. Salah satunya dengan mengadakan Workshop kurikulum berbasis KKNI. Tujuan diadakannya workshop ini adalah menghasilkan kurikulum berbasis KKNI ditinjau dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik serta dokumen muatan kurikulum dan jenis pekerjaan yang berbasis KKNI di masing-masing Prodi (Program Studi D3 Kebidanan, D4 Kebidanan, S1 Keperawatan, dan S1 Fisioterapi).

Dalam acara ini dibuka langsung oleh Ibu Warsiti,S.KP. M.Kep.,Sp.Mat selaku Ketua Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta. Peserta dari kegiatan ini dihadiri Tim Task Force dari masing-masing Program Studi. Kegitan ini berlangsung selama 4 hari dari tanggal 06-10 Januari 2014.

Penutupan Pelatihan Penanggulangan Penderita Gawat Darurat (PPGD) Gelombang II Prodi Keperawatan bersama Pusbankes 118 Persi Cabang DIY.

Prodi Keperawatan Stikes ‘Aisyiyah bekerjasama dengan Pusbankes 118 Persi Cabang DIY mengadakan pelatihan PPGD dengan dua gelombang. Gelombang I 20-24 November 2013 dan gelombang II pada tanggal 25-29 Desember 2013 kemarin. Setelah dua hari pelatihan, akhirnya selesai sudah kegiatan pelatihan PPGD Gelombang II di Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta. Dalam penutupannya dihadiri oleh Kaprodi Keperawatan Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta Ery Khusnal,MNS dan Sarwinanti,S.Kep,M.Kep.Sp.Mat. Para peserta diberikan sertifikat langsung oleh Al Afik,S.Kep.,Ns dari Pusbankes 118 DIY yang telah ditandatangani ketua STIKES ‘Aisyiyah.

PPNI sebagai organisasi profesi perawat, saat ini juga mewajibkan setiap perawat agar mempunyai ketrampilan penanggulangan gawat darurat / BTCLS. Sehingga PPGD / BTCLS juga sebagai salah satu syarat perawat untuk memperoleh SIPP (Surat Ijin Praktek Perawatan).

Harapannya setelah diadakannya pelatihan ini peserta dapat memberikan pertolongan medik pada keadaan gawat darurat dengan cepat dan bermutu.

BADAN PENJAMINAN MUTU & PENGEMBANGAN (BPM-P) STIKES 'AISYIYAH YOGYAKARTA MENGADAKAN PELATIHAN AUDITOR INTERNAL ISO 9001 : 2008

Guna mewujudkan visi dan misi sebuah Perguruan Tinggi (PT) diperlukan adanya penjaminan mutu internal perguruan. Salahsatunya, sistem penjaminan mutu yang banyak diterapkan oleh Perguruan Tinggi (PT) di Indonesia yaitu ISO 9001:2008, yang merupakan keluaraan dari Kemdiknas. Pencapaian tujuan ini dikontrol melalui monitoring dan evaluasi diri serta kegiatan audit mutu internal (AMI).

Audit Mutu Internal adalah tahapan penting dari siklus sistem penjaminan mutu yang mengevaluasi tahapan siklus sebelumnya serta memberikan gambaran untuk pengambilan langkah-langkah yang tepat bagi tahapan siklus berikutnya.

Auditor merupakan unsur yang penting dalam proses audit internal perguruan tinggi. Untuk dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, auditor perlu menguasai pengetahuan dan ketrampilan dalam melakukan audit.

Menyadari pentingnya hal tersebut STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta mengadakan pelatihan Auditor Internal ISO 9001:2008 yang dilaksanakan pada hari Senin-Selasa 16-17 Desember 2013 untuk gelombang pertama dan hari Juma’at dan Sabtu tanggal 20-21 Desember 2013 untuk gelombang ke-dua. Bertempat di Kampus Terpadu Jl.Ringroad Barat 63 Mlangi, Nogotirto-Sleman Yogyakarta. Adapun Sholichin A Darmawan dari British Standard Institution (BSI) Jakarta sebagai pemateri dalam kegiatan ini. Peserta yang hadir adalah beberapa pengelola dan dosen dari perguruan tinggi. Diluar perkiraan rencana kegiatan yang semula hanya 2 hari dengan jumlah maksimal peserta hanya 20 orang ternyata mendapat perhatian yang luar biasa dari beberapa kalangan sehingga kegiatan pelatihan dibuka menjadi gelombang ke-dua dihari berikutnya.

Adapun peserta yang mengikuti pelatihan ini antara lain :

  1. STIKES ‘Aisyiyah Surakarta

  2. STIKES Surya Global

  3. STIKES Muhammadiyah Klaten

  4. STIKES ‘Aisyiyah Bandung

  5. STIKES Muhammadiyah Pekajangan

  6. STIKES Wiyata Husada Samarinda

  7. STIKES Bethesda Yakkum Yk

  8. STIKES PKU Muhammadiyah Surakarta

  9. STIKES Muhammadiyah Kudus

  10. STIKES Muhammadiyah Banjarmasin

  11. STIKES Muhammadiyah Tasikmalaya

  12. Akbid Muhammadiyah Kotawaringin Timur Sampit

  13. Akper Pemprov Kaltim

  14. Akper YKY Yk

  15. Akbid ‘Aisyiyah Banten

  16. Akper Panti Rapih

  17. Akper Notokusumo

  18. Akkes Karya Husada

  19. dll

TIM FUTSAL STIKES AISYIYAH YOGYAKARTA MERAIH RUNNER UP FARMASI CUP 2013

Tim Futsal STIKES ‘Aisyiyah meraih Juara 2 pada Turnamen Futsal Farmasi CUP 2013 di Gedung Olahraga AMONG ROGO, Yogyakarta. Pada partai puncak Farmasi CUP 2013 yang dilaksanakan pada hari Kamis, 12 Desember 2013 mempertemukan Finalis antara Tim Futsal Universitas Sultan Agung Semarang dan STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Pertandingan dimulai dengan seremonial pembukaan yang dilakukan oleh Ketua pelaksana Farmasi CUP bersama dengan perwakilan dari jajaran Pimpinan Farmasi UGM. Kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Sebelumnya Tim Futsal STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta dengan 10 mahasiswa yang berasal dari Prodi Keperawatan dan Prodi S1 Fisioterapi sudah melakukan beberapa pertandingan yang cukup sengit. Pada babak fase Grup, Tim STIKES Aisyiyah Yogyakarta masuk di Grup G yang dihuni oleh Tim Farmasi UGM A, Farmasi UGM B, dan Fak.Kedokteran UGM. Pada game I STIKES ‘Aisyiyah mengalahkan Tim UGM Farmasi B dengan skor 4-0, kemudian di pertandingan kedua mengalahkan Tim UGM Farmasi B dengan skor 4-0, dan dipertandingan penyisihan terakhir mengalahkan Tim FK UGM dengan skor 1-0. Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta lolos dari grup G sebagai Juara grup dengan poin sempurna setelah memenangkan seluruh pertandingan penyisihan. Adapun pemain STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta yang paling menonjol adalah Urang Windu, mahasiswa Prodi Fisioterapi menjadi topskor dengan 4 golnya. Sebagai juara grup G Tim Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta menghadapi Runner up Grup B yaitu Tim Fak. Kedokteran Hewan UGM.

Tim FKH merupakan salah satu Tim kuat. hal itu terlihat dari jalannya pertandingan yang berlangsung sengit. Dimana kedua tim memperagakan permainan terbuka, saling menyerang. Namun kokohnya pertahanan masing-masing tim membuat skor berakhir imbang 1-1. Untuk penentuan pemenang diselesaikan dengan tendangan adu pinalti. Adu pinalti berlangsung menegangkan, akan tetapi berkat ketenangan Randi, kiper dari STIKES ‘Aisyiyah, adu pinalti dimenangkan dengan skor 3-2. Sehingga Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta melaju ke perempat Final.

Babak Perempatfinal mempertemukan Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta dengan Tim Fak.Kedokteran Univ.Islam Indonesia Yogyakarta. Dengan komposisi pemain yang sama, Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta, menguasai jalannya pertandingan. Namun melalui suatu serangan balik yang cukup cepat, TIM UII unggul terlebih dahulu. sehingga membuat pemain STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta terkejut. Dengan mental baja yang sudah dilatih selama menjalani pelatihan rutin. Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta mampu memenangkan pertandingan dengan skor 3-2. Menurut kapten Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta, Krisna Yudhi Hertanto, “ Pertandingan ini cukup menguras energi karena pertandingan berjalan dengan sengit, Namun Alhamdullilah kami dapat melewatinya”. Dengan demikian Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta melaju ke Babak Semi Final Farmasi CUP 2013.

Pada babak Semifinal ini Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta melawan Tim Fak.Kedokteran Universitas Negeri Sebelas Maret. Pada babak pertama bertandingan, permainan berjalan cukup menegangkan. Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta menguasai pertandingan dengan melancarkan serangan bertubi-tubi ke pertahanan lawan. Dan akhirnya mampu unggul berkat tendangan pinalti yang cukup keras dari kapten Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta, Krisna Yudhi karena salah seorang pemain Tim FK UNY menyentuh bola di area gawang. Pada babak kedua, atas instruksi coach Eko Setiawan, supaya bertahan rapat, dengan melakukan serangan balik cepat. Akhirnya Tim STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta mampu mempertahankan keunggulan dan melaju ke Grand Final Farmasi CUP 2013.

Menurut analisa coach Eko Setiawan “ Hal ini melebihi ekspektasi saya, dimana persiapan hanya 1 bulan dalam membentuk tim, namun dengan perjuangan dan motivasi teman-teman mahasiswa akhirnya dapat membuahkan hasil walaupun menjadi Runner Up dalam turnamen Farmasi Cup 2013 ini”. Senada dengan hal tersebut Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Perkaderan dan Pemberdayaan Alumni, Dra Ummu Hani EN, M.Kes, menyebutkan “ Kegiatan ini agar terus dikembangkan kalau perlu Tim futsal putri dan tim olahraga yang lain juga terus digalakkan. Tetap Semangat”.

STIKES 'AISYIYAH MENDAPAT KUNJUNGAN DARI S2 MINAT STUDI MANAJEMEN KESEHATAN (MMK) UNAIR Surabaya

Dalam rangka kunjungan kerja yang merupakan salah satu kegiatan akademik bagi mahasiswa Minat Studi Manajemen Kesehatan (MMK), Program Studi Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Program Magister Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya mengadakan studi banding di Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta pada hari Senin, 02 Desember 2013 .

Kunjungan tersebut diketuai oleh: Dr. Thinni Nurul Rochmah ,Dra. Ec., M. Kes selaku Ketua Minat Studi Manajemen Kesehatan, Ratna Dwi Wulandari, SKM.M.Kes, Tito Yustiawan, drg.M.Kes, Ade Mira Sari,S.KM dan mahasiswa MMK yang dibagi dalam 2 kelompok yaitu mahasiswa magister semester 1 dan semester 3 yang berjumlah 22 orang. Dalam kunjungan ini sambutan dari Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta disampaikan oleh Kepala Badan Pengembangan Mutu dan Pengembangannya (BPM-P) STIKES ‘AISYIYAH Yogyakarta Bp. Syaifudin, S.Kep., M.Kes. Dalam sambutan pengantarnya Ibu Dr. Thinni Nurul Rochmah, Dra.Ec., M.Kes mengatakan bahwa membawa mahasisawa program pasca sarjana ini karena keberhasilan STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta dalam mengimplementasikan Sistem Penjaminan Mutu, upaya peningkatan kompetensi kelulusan dan implementasi SIMPTT. Kunjungan ini berlangsung dalam bentuk presentasi dan diskusi interaktif oleh kepala BPM-P, ketua prodi D3 Kebidanan Ibu Ismarwati, S.KM., S.ST, dan Kepala BPTI Bp. Basit Adhi P, S.T. Harapannya dari kunjungan ini mendapat wawasan baru yang bisa aplikasikan.

PRESTASI STIKES 'AISYIYAH YOGYAKARTA DALAM UJI KOMPETENSI NERS NASIONAL

Dalam rangka mencapai indikator kualitas mutu institusi, mahasiswa Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta mengikuti uji kompetensi nasional CBT ( Computer Based Test ) bagi mahasiswa Program Profesi Ners. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Majelis Tenaga Kesehatan Indonesia (MTKI) pada tanggal 19 Oktober 2013. Dalam uji kompetensi tersebut, Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta berhasil meraih kelulusan 95,12% bagi mahasiswa program Profesi Ners. Capaian ini berada di atas capaian kelulusan nasional yaitu 63,11%.

Uji kompetensi nasional tahun 2013 ini merupakan uji kompetensi nasional yang pertama kali diselenggarakan bagi mahasiswa profesi ners. Uji kompetensi ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dan diikuti oleh 3866 mahasiswa pendidikan ners. Kelulusan pada uji kompetensi nasional ini merupakan syarat bagi mahasiswa tingkat profesi agar dapat diyudisium dan dilantik sebagai seorang ners. Ujian kompetensi ini merupakan implementasi dari Surat Edaran Dirjen DIKTI Kemdikbud No. 704/E.E3/DT/2013 tanggal 24 Juli 2013 tentang Uji kompetensi bagi calon lulusan pendidikan tinggi bidang keperawatan.

Selain itu dalam uji kompetensi praktik yang diselenggarakan MTKP DIY bekerjasama dengan PPNI DIY pada tanggal 6 – 12 November 2013, STIKES ‘Aisyiyah meraih peringkat tertinggi di DIY dengan kelulusan 84,55%. Uji kompetensi praktik ini diikuti oleh 7 institusi pendidikan ners di DIY.

Dengan dinyatakan hasil ujian kompetensi ini, akan lebih memahamkan masyarakat bahwa uji kompetensi ini adalah upaya yang dilakukan institusi pendidikan kesehatan untuk selalu optimal dalam mempersiapkan SDM yang berkualitas.

Kuliah Umum Keperawatan bersama DR. Junaiti Sahar, S.Kp., M. App.Sc

DR. Junaiti Sahar, S.Kp., M. App.Sc, mengatakan karakteristik profesi perawat adalah seseorang yang harus memiliki kelompok pengetahuan landasan praktik, pelayanan unik kepada masyarakat, pendidikan yang memenuhi standar, pengendalian standar praktik & kode etik, bertanggung gugat terhadap praktik, kematangan professional melalui sosialisasi, karir seumur hidup & penghasilan utama, fungsi mandiri & mempunyai kewenangan.

Selanjutnya dijelaskan pula pengertian dari praktik keperawatan yaitu tindakan mandiri perawat professional melalui kerjasama berbentuk kolaborasi dengan klien dan tenaga kesehatan lainnya dalam memberikan asuhan keperawatan sesuai lingkup wewenang dan tanggungjawabnya. Praktik keperawatan sebagai tindakan keperawatan professional menggunakan pengetahuan teoritik yang mantap dan kokoh dari berbagai ilmu dasar (biologi, fisik, biomedik, perilaku, sosial) dan ilmu keperawatan sebagai landasan untuk melakukan asuhan keperawatan.

Menurut Junaiti Sahar perawat di Indonesia harus memiliki kemandirian dan pelayanan yang lebih mengutamakan orientasi kepada pasien sebagai mitra kerja dari dokter. Disebutkan pula perawat bersama dokter dan farmasis sebagai pilar terdepan penyedia layanan kesehatan.

Kuliah Umum yang dihadiri oleh para mahasiswa S1 Keperawatan Stikes ‘Aisyiyah dan para Dosen pengajar mengangkat tema Hakekat Profesi dan Profesionalisme dalam Pelayanan dan Asuhan Keperawatan di Puskesmas dan Wilayah Kerjanya. Kuliah Umum dilaksanakan di Stikes ‘Aisyiyah pada hari Jum’at 1 November 2013.

DR. Junaiti Sahar, S.Kp., M. App.Sc yang merupakan Lektor Kepala di Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia juga mengatakan bahwa banyak permintaan ahli perawat untuk bekerja di luar negeri. Besarnya permintaan ini harus juga diimbangi dengan kemampuan bahasa sebagai pendukung utamanya.

STIKES 'Aisyiyah gelar Workshop Mechanical Diagnosis and MC KENZIE's Approach for Management Physiotherapy of Lumbar Spine Problem

Gangguan fungsi lumbal merupakan salah satu masalah yang sering dijumpai dalam praktek fisioterapi. Nyeri pada regio lumbal yang menjalar sampai ke tungkai menjadi penyebab gangguan aktifitas gerak gerak dan fungsi pada banyak orang. Masalah-masalah yang terjadi pada lumbal semakin kompleks, begitu juga dengan penanganan fisioterapi baik assesmen maupun intervensi juga harus mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terkini. Sebagai insan fisioterapi harus memiliki dan menguasai kompetensi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Oleh sebab itu, Program studi S1 Fisioterapi Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta bekerjasama dengan Ikatan Fisioterapi Indonesia (IFI) Cabang Yogyakarta menjawab tantangan dengan mendatangkan fisioterapis ahli dari Thailand untuk berbagi ilmu mengenai “Mechanical Diagnosis and MC KENZIE’s Approach for Management Physiotherapy of Lumbar Spine Problem”

Kegiatan yang berupa workshop, talkshow dan practice selama dua hari ini, dilaksanakan pada hari Jum’at dan Sabtu 1-2 November 2013. Pokok bahasan meliputi IFI Policy Statement, Applied Anantomy and Biomechanics of Lumbar Spine, Diagnostic Decision Making and Examination of Lumbar Spine Disorder, Neurophysiology of Pain, Physiotherapy Management of Lumbar Spine Disorder.

Kegiatan yang dilangsungkan di Kampus Terpadu Stikes Aisyiyah Yogyakarta ini, diikuti oleh para fisioterapis dan para mahasiswa fisioterapi dengan kuota maksimal sebanyak 30 orang. Sebagai pembicara yaitu Sumargiyono, SST. Ft, SH ketua IFI Yogyakarta, Asst.Prof.Dr. Mantana Vongsirinavarat dari Faculty of Physical Therapy Mahidol University Thailand dan Wahyudin, SST.Ft., M.Sc.

Pada hari pertama workshop, menjelaskan mengenai Mc Kenzie’s Approach secara teoritis dan secara umum. Pada hari kedua, kegiatan difokuskan pada Practicing of Mc. Kenzie’s Approach secara keseluruhan. 

Mahasiswa Kreatif melalui PKM

Dalam rangka memotivasi mahasiswa untuk lebih aktif dalam kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta menggelar kegiatan workshop PKM bagi mahasiswa dan dosen pembimbing, Sabtu (19/10). Ketua STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta, Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat, mengatakan bahwa STIKES ‘Aisyiyah sudah mengikuti kegiatan PKM yang diselenggarakan oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (Ditlitabmas) Ditjen Dikti. Dengan adanya workshop ini diharapkan mahasiswa yang mengajukan proposal PKM akan semakin bertambah.

 

Berkaitan dengan hal tersebut, narasumber workshop, Dr.rer.nat. Endang Darmawan, menjelaskan bahwa lulusan sebuah perguruan tinggi dituntut untuk memiliki academic knowledge, skill of thinking, management skill dan communication skill. Kekurangan atas salah satu dari ke empat ketrampilan/kemahiran tersebut dapat menyebabkan berkurangnya mutu lulusan. Sinergisme akan tercermin melalui kemampuan lulusan dalam kecepatan menemukan solusi atas persoalan atau tantangan yang dihadapinya. Agar mahasiswa dapat mencapai level kreatif diupayakan melalui sebuah kegiatan yang diberi nama Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang tinggi. Dalam rangka mempersiapkan diri menjadi pemimpiN yang cendekiawan, wirausahawan serta berjiwa mandiri dan arif, mahasiswa diberi peluang untuk mengimplementasikan kemampuan, keahlian, sikap tanggung jawab, membangun kerjasama tim maupun mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam bidang ilmu yang ditekuni.

 

Jenis PKM antara lain PKM-Penelitian (PKM-P), PKM-Kewirausahaan (PKM-K), PKM-Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM-M), PKM – Teknologi (PKM-T), PKM – KarsaCipta (PKM-KC), PKM – Gagasan Tertulis (PKM-GT), PKM – Artikel Ilmiah (PKM-AI). Masing-masing program kreativitas tersebut memiliki kriteria dan bidang kegiatan masing-masing.

 

Tahun 2012 lalu STIKES ‘Aisyiyah telah meraih prestasi PKM (4 program) antara lain PKM GT Tahun 2012 dengan Judul “Diligent formulations for gender equality : Solusi cerdas mengatasi diskriminasi gender guna mencapai milenium develompment goal (MIDG’S) dengan meningkatkan kesetaraan gender menuju keluarga berkualitas 2015”,

PKM GT Tahun 2012 dengan judul “Pendekatan Need and Safety of Patience”,

PKM GT Tahun 2012 dengan judul “SOTO : Saung Otto alat bantu untuk mengantarkan gelombang beta menuju alpha solusi untuk merangsang AEISQ (Attitude Emotional Intellengence Spiritual Quetient) Anak bangsa tak bersekolah”,

PKM-P Tahun 2012 “Edukasi Postural Drainage Untuk Menurunkan Keluhan Batuk Pada Anak DI Desa Karangwaru Tegalrejo Yogyakarta”.