Guna meningkatkan kualitas lulusan program studi Kebidanan yang siap menghadapi Uji kompetensi Nasional Bidan, Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta mengadakan Pelatihan Item Development Dan Item Review Bagi Dosen Kebidanan. Dalam pelatihan ini diisi pemateri oleh Dr. Tridjoko H, DTM, M.Kes. Menurut Dewi Rokhanawati, MPH selaku Ketua Prodi D4 Kebidanan “Pembuatan soal bentuk vignette merupakan tantangan bagi dosen untuk menyusun soal dengan Kriteria baik yang sesuai dengan prinsip assessment.” katanya. Pelatihan ini berlangsung selama tiga hari, mulai hari Rabu hingga Jumat, 5-7 Februari 2014 dan bertempat di Lantai 1A Kampus 1 STIKES ‘Aisiyiyah Yogyakarta.

      Harapannya setelah diadakan pelatihan ini dicapainya kemampuan dari dosen untuk dapat membuat soal yang mempunyai validitas yang tinggi dengan analisis yang dapat diterima secara nasional. Selain itu, dengan adanya pelatihan ini terbentuknya Bank Soal (Item Bank Administrator) di prodi Kebidanan STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta.

        Setelah sebelumnya kunjungan coach Indra Sjafri dan tim datang berkunjung ke laboratorium Fisioterapi Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta, akhirnya kemarin hari Sabtu (08/02/14) dilakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dalam hal penanganan fisioterapi para pemain. Penandatanganan ini dilakukan di Kampus Terpadu Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta, Ringroad Barat Nogotirto Sleman, Sabtu siang .

     Dengan adanya penandatanganan MoU ini, Stikes ‘Aisyiyah akan menyediakan tenaga fisioterapis untuk membantu dalam penanganan para pemain yang mengalami cidera. “Kebetulan unggulan kami dari Prodi Fisioterapi lebih kepada bidang olah raga, sehingga saya rasa, tenaga fisioterapis kami pas untuk kerjasama ini.” kata Warsiti. Kami juga berharap, Stikes ‘Aisyiyah dapat ikut membantu mensukseskan Timnas U-19 untuk berjaya di kancah Piala Dunia” imbuhnya.

        Kemudian coach Indra Sjafri mengatakan, “Para pemain kami biasanya hanya menggunakan tukang urut saja untuk menangani para pemain yang cidera, sudah saatnya kini menggunakan cara modern untuk penanganan pemain, kerjasama ini sangat pas”. Untuk menuju ke Piala Dunia kita tinggal selangkah lagi, kita harapkan dengan adanya pelayanan fisioterapis dari Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta dapat menjaga kondisi para pemain kita dengan lebih maksimal” imbuhnya.

       Kedepannya, Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta membutuhkan data-data dari para pemain U-19. “Data ini sangat penting bagi kami, karena kondisi dari masing-masing pemain sangat berbeda, kita sudah siapkan alat-alat untuk penanganan fisioterapis para pemain U-19” kata Warsiti.

Ahad(02/02/2014) Pada hari sabtu-ahad Himpunan Mahasiswa Keperawatan mengadakan Aksi Sadar Sehat di wilayah WOnosobo khususnya di daerah Tambi. Pada Kegiatan ini,diadakan kegiatan pemeriksaan kesehatan dan kegiatan Penyuluhan mengenai TBC. Pada hari Minggunya diadakan kegiatan ASS di Alun-alun Wonosobo. Kegiatan ini cukup meendapat antusias dari masyararakat sekitar. Ada aksi Donor Darah, Cek Gula Darah, Kolesterol, Asam Urat.

Selasa (21/01/14) STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta mengadakan workshop Pengelolaan Jurnal Ilmiah Kesehatan. Masih banyak keterbatasan dan kendala dalam publikasi ilmiah di jurnal Stikes Aisyiyah Yogyakarta yang hampir berusia 5 tahun. Terutama dalam publikasi ilmiah dosen di jurnal bertaraf internasional. Sementara Kualitas seorang Dosen akan diuji melalui karya ilmmiah yang ter-publish dalam Jurnal terakreditasi.

Harapannya setelah dilaksanakan workshop ini adalah untuk mengetahui pengelolaan jurnal ilmiah yang baik dalam rangka mencapai target utama menjadi jurnal ilmiah yang terakreditasi nasional dan/atau jurnal yang bereputasi internasional. Yang dalam hal ini memerlukan Sistem Manajemen dan Pengelolaan Jurnal yang efektif dan efisien. Pemateri utama adalah Prof. DR. Nursalam, M.Nurs (Hons) dari Universitas Airlangga Surabaya yang menyampaikan poin aturan pembuatan Jurnal Ilmiah.

Workhop ini dihadiri oleh beberapa institusi/perguruan tinggi yang ada di Yogyakarta dan sekitarnya. Diantaranya adalah dari UMY,Akademi Kebidanan Yokyakarta, Poltekkes, STIKES ‘aisyiyah Surakarta, STIKES Ahmad Yani, UMM Magelang, dan lainnya. Selain mendapatkan materi workshop, peserta juga akan berencana untuk membentuk suatu asosiasi agar dapat saling membantu dalam meningkatkan kualitas jurnal di masing-masing institusi.

Rabu (22/01/14) Para pemain Timnas melakukan terapi di Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta. Beberapa pemain diantaranya M.Sharul Kurniawan,Riyanto (bek) Hargianto (Gelandang), Ilham Udin,Mukhils Hadi, Dinan Yahdian (depan) mengalami cidera yang membutuhkan olah fisioterapi.Pada hari sebelumnya, yang mana beberapa jajaran coach Indra Sjafri mengunjungi kampus terpadu Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta guna menjalin kerjasama kebutuhan fisioterapi para pemain asuhannya.

Dalam penanganan oleh Hilmi dan Fadhil, para pemain langsung mendapatkan treatment yang sebelumnya dilakukan assessment oleh mereka. Beberapa hari kemudian akan dilihat hasilnya dari olah treatment ini. Sampai bulan Oktober kedepan para pemain Timnas U-19 akan menjalani sesi latihan di Yogyakarta guna persiapan Piala Asia. Tim Fisioterapi Stikes ‘Aisyiyah Yogyakarta telah disiapkan untuk membantu kebutuhan fisioterapi.