Kepala LLDIKTI V

Yogyakarta, 2 Oktober 2023 – Wisuda Universitas Aisyiyah (UNISA)  Yogyakarta dihadiri oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V, pada Sabtu (30/9).  Kehadirannya dalam acara tersebut memberikan sambutan dan pesan penting bagi para lulusan.

Dalam sambutannya di Convention Hall Walidah Dahlan UNISA Yogyakarta, Kepala LLDIKTI Wilayah V, Prof. drh. Aris Junaidi, Ph.D., menyampaikan bahwa wisuda adalah saat yang sangat penting dalam perjalanan akademik, di mana para lulusan mempertanggungjawabkan gelar mereka secara moral dan intelektual. Ia mengingatkan para lulusan bahwa wisuda hanyalah awal dari perjuangan mereka, terutama saat memasuki dunia kerja yang sesungguhnya. Di dalamnya, diperlukan keuletan yang tinggi dan semangat juang yang kuat, yang akan menentukan masa depan.

Kepala LLDIKTI Wilayah V juga memberikan penekanan pada keterampilan yang harus dimiliki oleh lulusan untuk sukses di dunia nyata. Antara lain, keterampilan dalam pemecahan masalah, kemampuan bekerja dalam tim dengan baik, etika kinerja yang tinggi, kemampuan menganalisis untuk pengambilan keputusan yang tepat, dan keterampilan komunikasi yang efektif untuk menjual ide-ide.

Selain itu, Prof Aris juga menekankan pentingnya menjadi pembelajar sepanjang hayat. Ia mengajak para lulusan untuk terus berjuang untuk mengembangkan diri dan selalu mencari peluang untuk belajar dan tumbuh.

Tidak hanya itu, Kepala LLDIKTI Wilayah V juga mendorong hubungan yang baik antara lulusan dan kampus UNISA Yogyakarta. ‘’Para lulusan harus menjaga hubungan baik dengan universitas, mendukung kegiatan universitas, dan memberikan masukan dan umpan balik yang konstruktif untuk perkembangan dan kemajuan UNISA Yogyakarta’’, ungkapnya. Dengan kata-kata bijak dan dorongan dari Kepala LLDIKTI Wilayah V, para lulusan UNISA Yogyakarta diharapkan dapat menjalani perjalanan mereka dengan semangat dan tekad yang tinggi. ‘’Wisuda ini bukanlah akhir, tetapi awal dari perjuangan yang lebih besar dalam mencapai kesuksesan di masa depan’’, pungkasnya.

Rektor UNISA Yogyakarta, Dr. Warsiti, M.Kep., Sp.Mat

Yogyakarta, 1 Oktober 2023 – Universitas Aisyiyah  (UNISA) Yogyakarta menyelenggarakan wisuda yang istimewa kali ini. Acara wisuda ini menjadi yang pertama kali diadakan di Convention Hall Masjid Walidah Dahlan UNISA Yogyakarta, sebuah peristiwa yang sangat ditunggu-tunggu oleh seluruh keluarga dan mahasiswa yang telah menyelesaikan perjalanan akademik mereka.

Wisuda yang digelar pada Sabtu, 30 September 2023, UNISA Yogyakarta melepas sebanyak 784 lulusan. Dari total lulusan tersebut, sebanyak 78,7% di antaranya berhasil meraih predikat cumlaude, menunjukkan dedikasi tinggi dan kerja keras mereka selama masa kuliah.

Tidak hanya itu, sebaran Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lulusan juga menunjukkan kualitas pendidikan yang tinggi di UNISA Yogyakarta. Untuk program pasca sarjana, IPK rata-rata lulusan mencapai 3,88, sementara untuk sarjana mencapai rata-rata IPK 3,38, dan diploma dengan rata-rata IPK 3,78.

Dalam hasil uji  kompetensi mahasiswa, hasil yang luar biasa juga diperoleh. Program studi D3 kebidanan mencapai tingkat kelulusan sebesar 96%, sementara untuk program Diploma Teknik Radiodiagnostik (TRR) 99.1 %, prodi Teknologi laboratorium Medik (TLM) mencapai 88,67%. Program profesi bidan 90 %, profesi keperawatan  92,56%, keperawatan anestesi mencapai tingkat kelulusan 100%. Hal ini  menunjukkan standar tinggi dalam pembekalan keterampilan dan pengetahuan mahasiswa di UNISA.

Tidak hanya itu, universitas ini juga berhasil menarik perhatian 2500 mahasiswa baru yang bergabung, menandakan reputasi yang baik dan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pendidikan di UNISA.

Rektor UNISA Yogyakarta, Dr. Warsiti, M.Kep., Sp.Mat., menyampaikan bahwa keberhasilan ini adalah buah dari perjuangan mahasiswa dalam tiga masa, yaitu masa pra-covid, saat pandemi, dan masa pasca-covid. Mereka telah menunjukkan ketangguhan dan ketahanan dalam menghadapi berbagai tantangan dalam perjalanan akademik mereka.

Selain itu, UNISA juga mencatat prestasi luar biasa dengan adanya pengangkatan jabatan fungsional tertinggi guru besar pertama di UNISA Yogyakarta dan juga bidan professor Ilmu Kebidanan  pertama di Indonesia. Yang selanjutnya  akan membuka program S3 Kebidanan serta program S2 Keperawatan dan S2 Fisioterapi.

‘’Ini adalah langkah besar kami dalam memajukan bidang kesehatan dan pendidikan di Indonesia’’, kata Warsiti Semua pencapaian ini menjadi bukti bahwa Universitas Aisyiyah Yogyakarta terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi dan melahirkan lulusan-lulusan yang siap bersaing di dunia profesional. Selamat kepada semua lulusan UNISA yang telah berhasil meraih gelar, dan semoga mereka terus berprestasi dalam karir mereka ke depan.

Lintang

Momen wisuda mengharukan Universitas Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta yang berlangsung Sabtu, 30 September  2023 tidak hanya istimewa karena prestasi akademik mahasiswanya, tetapi juga karena momen mengharukan yang terjadi saat wisuda. Almarhum Lintang Ramadhan, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, yang telah meninggal dunia, diwakili oleh orangtuanya dalam sebuah penghormatan pemberian ijasah.

Pada acara wisuda yang berlangsung di Convention Hall Masjid Walidah Dahlan UNISA Yogyakarta ini, orangtua Almarhum Lintang hadir dengan membawa sebuah foto putra tercinta mereka yang telah berpulang. Momen ini tidak hanya menjadi penghormatan bagi Lintang, tetapi juga menyentuh hati seluruh hadirin yang turut merasakan kehadiran dan semangatnya.

Ketika saatnya penghargaan pemberian ijasah kepada Almarhum Lintang dibacakan, suasana haru menyelimuti ruangan.

Rektor UNISA Yogyakarta, Dr Warsiti, M.Kep.,Sp.Mat dengan penuh empati menyerahkan ijazah Lintang kepada orangtuanya sebagai tanda penghargaan atas dedikasi dan perjuangan anak mereka dalam menyelesaikan pendidikan di UNISA Yogyakarta.

Almarhum Lintang  lulus pada bulan Agustus 2023 dengan pujian (cumlaude). Dia melahirkan banyak karya audio visual, seperti kemegahan dusun karang dari kegiatan KKN, video profil prodi Ilmu Komunikasi dan editor film Dokumenter Pak AR Fachrudin. kerap menjadi pemeran video profil universitas, Harmonikasa dan aktif di kegiatan himpunan mahasiswa .Karya terakhir (skripsi) terdaftar seminar internasional UMYGrace 2023  namun tidak sempat menjadi presenter mahasiswa karena lintang telah meninggal dalam kecelakaan sepeda motor.

Orangtua Almarhum Lintang  menerima ijazah dengan tulus ikhlas dan air mata haru mengalir di mata mereka. Mereka menerima penghargaan ini sebagai bentuk cinta dan kenangan abadi terhadap putra mereka yang telah berusaha keras untuk mencapai gelar sarjana.

Momen mengharukan ini mengingatkan kita semua tentang pentingnya dukungan keluarga dalam perjalanan pendidikan dan betapa berharganya setiap pencapaian. UNISA dan seluruh hadirin turut berduka atas kepergian Lintang, namun momen ini juga menjadi pengingat tentang semangat dan inspirasi yang dapat kita ambil dari perjuangan seorang mahasiswa yang tekun dalam meraih ilmu. Dalam momen tersebut, UNISA Yogyakarta  juga menegaskan komitmennya untuk selalu menghormati dan mengapresiasi setiap mahasiswa, bahkan setelah mereka tidak lagi berada di antara kita. Semoga semangat dan dedikasi Almarhum Lintang  terus memberikan inspirasi bagi semua mahasiswa UNISA Yogyakarta dalam menghadapi perjuangan akademik mereka.

Kuliah kebangsaan Unisa YK

Mahasiswa Baru Universitas `Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta mendapat kesempatan istimewa dalam menjalani perjalanan perdana pendidikan mereka. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, MSi, memberikan kuliah kebangsaan dengan tema “Generasi Berkemajuan Dalam Perspektif Keamanan Berbangsa dan Bernegara.” Di Covention Hall, Jumat (29/09).

Kegiatan kuliah kebangsaan yang dihadiri oleh 2000 mahasiswa baru UNISA Yogyakarta dari berbagai jurusan, merupakan bentuk komitmen Kapolri untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang keamanan nasional dan tanggung jawab generasi muda dalam membangun negara yang aman dan sejahtera.

Dalam paparanya, Kapolri mengatakan, bahwa generasi muda memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan bangsa dan negara. Keamanan berbangsa dan bernegara adalah fondasi utama untuk mencapai kemajuan tersebut.

“Inilah waktunya mempersiapkan dan mengubah mainset kita untuk siap mewujudkan SDM yang unggul dalam rangka menuju visi Indonesia Emas 2045,” jelas Jenderal Sigit.

Jenderal Sigit berharap, melalui Catur Dharma yang ada di UNISA Yogyakarta ini bisa dijadikan pedoman dan bekal seluruh mahasiswa. Rektor UNISA Yogyakarta Dr. Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu upaya UNISA Yogyakarta untuk mempersiapkan para UNISA muda yang berkarakter dalam dirinya, yang terus disemai semangat kecintaan terhadap tanah air, kesadaran dalam berbangsa dan bernegara melalui kontribusi gerakan intelektual muda yang berkemajuan dan mencerahkan.

Unisa perlis

Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta menerima kunjungan kerja dan penandatanganan MoU bdengan Dewan Agama Islam dan Adat Melayu Malaysia, Selasa (27/09) di Gedung Siti Moendjijah UNISA Yogyakarta.

Kunjungan tersebut disambut baik Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama Taufiqur Rahman, SIP., MA., Ph.D dan seluruh jajaran pimpinan UNISA Yogyakarta.

Taufiq dalam sambutannya mengungkapkan sangat terhormat mendapatkan kunjungan bersama Majlis Agama dan Istiadat Melayu Perlis (MAIPs) Malaysia, mengingat terdapat cukup banyak kesamaan antara Muhammadiyah dengan Perlis. “Kami mengucapkan selamat datang di Unisa Yogyakarta kampus Profesional Qur’ani, kampus perempuan pertama yang di kelola langsung oleh organisasi perempuan yakni ‘Aisyiyah,” ungkapnya.

Ia berharap dalam kunjungan dan penandatangan MoU ini dapat mempererat kerjasama antara ‘Aisyiyah melalui Unisa Yogyakarta dalam mensyiarkan nilai-nilai islam berkemajuan.

Sementara itu Dr. Siti Aisyah, M.Ag.,  Ketua PP ‘Aisyiyah mengatakan ‘Aisyiyah memiliki pandangan Islam berkemajuan yang bercorak faham wasatiyah tentang perempuan dalam gagasan, alam pikiran, dan orientasi aksi gerakan di tengah-tengah berbagai faham dan praksis Islam dan gerakan lainnya untuk penguatan posisi dan peran perempuan dalam kehidupan keumatan, kebangsaan, dan kemanusiaan universal dalam mewujudkan peradaban utama.

“Kunjungan ini sangat penting dalam menjaga kesatuan umat sehingga di harapkan mampu melahirkan kesepakatan yang saling mencerdaskan bangsa,” ungkapnya.

Aisyah juga menegaskan terdapat 10 komitmen Perempuan Berkemajuan, yakni: penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, pelestarian lingkungan, penguatan keluarga sakinah, pemberdayaan masyarakat, filantropi berkemajuan, aktor perdamaian, partisipasi publik, kemandirian ekonomi, peran kebangsaan, dan kemanusiaan universal.

Chief Executive Officer Of Majlis Agama dan Istiadat Melayu Perlis (MAIPs), Mohd Nazim bin Mohd Noor menyampaikan terimakasih telah disambut baik oleh UNISA Yogyakarta.

 “Kami sangat senang atas kehangatan yang diberikan oleh seluruh jajaran UNISA Yogyakarta, kami berharap UNISA Yogyakarta dapat berkunjung ke Perlis,” ungkapnya.

Mohd Nazim sangat terkesan saat mendengar mars UNISA Yogyakarta yang menyebutkan berjiwa Profesional Qur’ani sehingga menurutnya perlu lebih di tonjolkan dan di fokuskan kembali dalam pembentukan karakter mahasiswa di UNISA Yogyakarta.

Ia juga mengagumi dengan gerakan yang dilakukan oleh ‘Aisyiyah yang sangat luar biasa, baginya ‘Aisyiyah adalah seorang ibu yang banyak melahirkan anak-anak pemikiran dan karya dalam mencerdaskan bangsa. Penandatanganan MoU tersebut membahas kaitannya dengan student exchange, penelitian dan pengabdian.  Acara ini juga dihadiri oleh Pimpinan UNISA Yogyakarta, Presiden Asosiasi Muhammadiyah Singapura, Muhammad Azri Bin Azman, Majelis tabligh dan ketarjihan, Majelis Pendidikan Kader, dan Majelis Kesejahteraan Sosial Pimpinan Pusat Aisyiyah. Acara tersebut di lanjut dengan sesi dialog dan kunjungan keliling kampus UNISA Yogyakarta.