PRS01949 min

Pentingnya literasi dikenalkan kepada masyarakat salah satunya agar masyarakat dapat lebih bijak dalam memanfaatkan informasi yang dimiliki serta mandiri dalam memilah memilih data dan informasi yang bermanfaat.

Perpustakaan Universitas `Aisyiyah Yogyakarta bersama Perpustakaan Universitas Trunojoyo Madura (UTM) menandatangani Memorandum of Agreement (MoA), yang diselenggarakan di Meeting Room Perpustakaan Unisa Yogyakarta, Kamis (22/09).

Penandatanganan dilakukan oleh Irkhamiyati selaku Kepala Perpustakaan Unisa Yogyakarta dengan Kepala Perpustakaan Universitas Trunojoyo Madura, Iriani Ismail. Berbagai agenda  kerja sama antar kedua belah pihak menjadi topik utama dalam kunjungan ini.

Irkhamiyati mengatakan bahwa selain penandatanganan MoA, kunjungan ini dilakukan untuk sharing kegiatan kepustakawanan dan literasi masyarakat yang bisa dikembangkan bersama-sama.

“Pengembangkan SDM dan wawasan yang lebih luas dalam rangka akselerasi gerakan literasi kepada masyarakat juga menjadi bahasan dalam kunjungan,” ucap Irkhamiyati.

Iriani dalam sambutanya mengucapkan banyak terimakasih kepada Unisa Yogyakarta karena telah memberi sambutan dan jamuan yang luar biasa. “Semoga akan semakin banyak kegitan peningkatan kepustakawan yang bisa dilakukan di masa yang datang melalui penandatanganan MoA ini, ujar Iriani.

WhatsApp Image 2022 09 19 at 07.58.47

Tujuh pegawai Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta yang mendapatkan penghargaan umroh, memulai perjalanan ibadahnya pada Senin (19/9). Berangkat dari Yogyakarta menuju Madinah bersama 44 orang jamaah dari Surya Citra Madani.  Ibadah umroh dilaksanakan 19-27 September 2022.
Rektor UNISA, Warsiti, M.Kep.Sp.Mat, mengatakan bahwa pegawai yang mendapat penghargaan tersebut adalah pegawai yang telah bekerja selama lebih dari 15 tahun dan memiliki loyalitas serta dedikasi tinggi.
Melalui program ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja dan  loyalitas karena  akan  berkelanjutan untuk semua pegawai UNISA.
Warsiti juga berpesan untuk senantiasa mendoakan Unisa Yogyakarta menjadi Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) yang unggul, mencerahkan dan memberi barakah bagi seluruh civitasnya.

WhatsApp Image 2022 09 17 at 14.07.06

Krisis yang terjadi di perusahaan bila diketahui oleh publik melalui berbagai media, dapat mengakibatkan munculnya persepsi negatif terhadap perusahaan, organisasi atau citra seseorang.

Program Studi S1 Psikologi Fakultas Ekonomi, Ilmu Sosial dan Humaniora (FEISHum) bekerjasama dengan Biro Humas dan Protokol Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta mengadakan Workshop bertemakan Manajemen Isu Krisis dan Media Handling, Sabtu (17/09).

Workshop yang diselenggarakan secara Offline dan Online di Hotel Grand Rohan ini mengundang dua pakar untuk menjadi narasumber, Hendra Setiawan dari CNN Indonesia serta Prayudi dosen UPN veteran Yogyakarta.

Wakil Rektor II Unisa Yogyakarta Yuli Isnaeni, S.Kp., M.Kep., Sp.Kom dalam sambutanya mengatakan setiap yang hidup tidak akan terlepas dari krisis, baik itu didalam lingkup keluarga bahkan sampai institusi.

“Jalan keluar dari krisis itu sendiri bermacam- macam, ada yang hanya membiarkanya saja, ada juga yang mencari solusi untuk keluar dari krisis,” ujar Yuli.

Dia menambahkan “Dengan diadakanya kegiatan ini maka kita bisa mencegah ataupun menjawab  pertanyaan masyarakat sehingga menjadi hal yang positif”.

Prayudi dalam pemaparanya menjelaskan suatu isu bisa muncul karena tidak ada kesesuaian antara stakeholder dengan pimpinan suatu institusi.

“Mengatasi krisis yaitu menangkal sebelum krisis itu terjadi dengan mengidentifikasi,” ujarnya.

Hendrawan mengatakan bahwa nilai suatu berita yang baik itu sangat menarik minat bagi wartawan atau media yang akan meliput, karena ada informasi yang terverifikasi dan layak untuk dipublikasikan. Workshop kali ini diikuti sebanyak 65 peserta baik yang hadir secara offline maupun online.

Menjalin Kerjasama dan Perkuat Jaringan, Unisa Yogyakarta Kunjungi Alor

Universitas `Aisyiyah Yogyakarta berkunjung ke Kupang dan Kabupaten Alor Nusa Tenggara Timur dari tanggal 11 – 15 September 2022 dalam rangka Silaturrahmi dan menjalin jejaring kerjasama.

Kunjungan Unisa Yogyakarta ke Kupang dan Kabupaten Alor merupakan kunjungan kerja sekaligus untuk mempererat tali Silaturrahmi Unisa Yogyakarta dengan Pimpinan Daerah, AUM serta Ortom Muhammadiyah dan `Aisyiyah yang ada di Kupang dan Kabupaten Alor.

Rektor Unisa Yogyakarta Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat dalam kesempatanya berkunjung ke Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Kalabahi sekaligus memberikan kuliah umum dan menandatangani MoU.

“Kerjasama ini menitik beratkan pada pengembangan sumber daya manusia dalam hal ini Universitas ’Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta melakukan Memorandum of Understanding (MoU) bersama STKIP Muhammadiyah Kalabahi berupa pemberian Beasiswa penuh kepada 12 Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kalabahi yang berprestasi selama masa perkuliahan, tidak hanya itu, Unisa juga memberikan bantuan dana, demi kelancaran kegiatan proses perkuliahan di kampus STKIP Muhammadiyah Kalabahi,” ujar Warsiti.

Sementara itu , Kepala pendidikan dasar dan menengah PDM  Muhammadiya Alor, Drs Bajhir kamahi , M.PD mengatakan, Rektor Unisa telah memberikan beasiswa pada 12 anak lulusan Sekolah menengah kejuruan(SMK)Kesehatan  Ampera untuk tahun ajaran 2022/2023.

“Dari 12  orang anak tersebut delapan orang anak telah berangkat ke Jogjakarta  untuk melakukan registrasi,  sementara empat anak masih mempersiapkan diri untuk berangkat,” tuturnya. Rektor Unisa Yogyakarta beserta rombongan juga bertolak kerumah kediaman Bupati dan Wakil Bupati Alor Drs. Amon Djobo dan Imran Duru, S.Pd., M.Pd.

WhatsApp Image 2022 09 14 at 16.34.54

Universitas Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta terima kunjungan peserta program Journalist Friends of Indonesia (JFOI) 2022 yang didampingi oleh tim dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah, pada Rabu (14/9).

Berdasarkan surat dari Dirjen Informasi dan  Diplomasi Publik Kementrian Luar Negeri, mengenai permohonan audiensi peserta JFOI 2022 ke Muhammadiyah, kunjungan ini dilangsungkan dalam rangka mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dengan negara asal peserta program JFOI 2022 yang terdiri dari delapan jurnalis dari tujuh negara, di antaranya Malaysia, Singapura, Filipina, Laos, Vietnam, Myanmar, dan Timor Leste. Selain itu juga untuk memberikan informasi update terkini tentang situasi dan kondisi Indonesia khususnya mengenai persyarikatan Muhammadiyah & Aisyiyah. Kunjungan ke UNISA Yogyakarta ini dilakukan setelah para peserta JFOI melakukan audiensi dengan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si

Berlangsung dengan hangat, kunjungan peserta program JFOI 2022 diterima oleh Kepala Biro Kerjasama dan Urusan Internasional, Cesa Septiana Pratiwi, M.Mid., Ph.D, di Ruang Sidang Gedung Siti Moendjiyah UNISA Yogyakarta. Dalam pertemuan tersebut Cesa menjelaskan sekilas profil yaitu tentang sejarah, keunggulan  dan capaian-capaian yang telah di raih oleh UNISA Yogyakarta.  Diskusi semakin menarik terkait Aisyiyah sebagai satu-satunya organisasi perempuan di Indonesia bahkan di dunia yang mengelola pendidikan tinggi.