Sharing dan penguatan pengembangan akreditasi psti unisa yogyakarta

Program Studi Teknologi Informasi (PSTI) Universitas ‘Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta mengadakan sharing dan penguatan kurikulum terkait pengembangan akreditasi prodi hingga 2030.

Pembahasan diawali dengan pemaparan rencana pengembangan prodi dalam 10 tahun kedepan oleh Zahra Arwananing Tyas, S.Kom., M.Cs. selaku ketua program studi Teknologi Informasi. Rencana yang sudah disusun tersebut kemudian diberi masukan dan arahan oleh Ir. Noor Akhmad Setiawan, ST, MT, Ph.D., IPM, beliau sebagai Asesor dari Indonesian Acreditation Board for Engineering Education (IABEE), dewan eksekutif Lembaga Akreditasi Mandiri Informatika dan Komputer (LAMINFOKOM). Kegiatan ini dilangsungkan di gedung Siti Walidah, Ruang Kelas SW.3.15 Unisa Yogyakarta pada Rabu (15/12).

“Sebelum melakukan akreditasi internasional dan dan rekurikulum akreditasi nasional sebaiknya melakukan rekurikulum terlebih dahulu agar semua proses yang dilakukan untuk menuju internasional sudah terarah melalui Kurikulum baru yang sudah Outcome Based Eduction (OBE)” jelas Ir. Noor Akhmad Setiawan, S.T., M.T., Ph.D., IPM, saat memberikan masukan. PSTI siap melakukan rekurikulum untuk menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja. Kegiatan sharing ini diikuti oleh seluruh dosen Program Studi Teknologi Informasi dan Dekan Fakultas Sains dan Teknologi dengan seksama dari awal sampai akhir.

Bem unisa yogyakarta

Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Asiyiyah Yogyakarta (BEM KM UNISA) melakukan kunjungan ke Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (BEM KM UMP) acara ini diselenggarakan secara tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat di A. K. Anshori UMP, Rabu 15/12/2021 dihadiri oleh Wakil Rektor III UMP, Ketua Biro Kemahasiswaan dan Akademik UMP atau yang mewakili, Biro Kemahasiswaan UNISA, Presiden BEM KM UNISA, Presiden BEM KM UMP dan perwakilan kementerian dari BEM KM UMP serta perwakilan kementerian BEM KM UNISA.

Ilyas Rosyid Firdausi Presiden BEM KM UMP dalam sambutannya mengatakan bahwa BEM KM UMP menjunjung tinggi gerakan horizontal dan gerakan vertikal.

“BEM KM UMP mengemukakan dan menjunjung tinggi dua hal. Yang pertama gerak horizontal, yaitu mengenai pengabdian masyarakat. Yang kedua gerak vertikal, menekan seluruh kebijakan yang itu tidak atau bahkan hanya mengambil sedikit saja kepentingan terhadap masyarakat,” jelasnya

Ilyas Rosyid Firdausi Presiden BEM KM UMP juga berharap dengan acara ini bisa menambah motivasi dalam bergerak selaku mahasiswa.

“Semoga dengan kehadiran teman-teman di sini dan juga dari kemahasiswaan Universitas Asiyiyah Yogyakarta bisa menambah motivasi dalam bergerak selaku mahasiswa dan bergerak seperti mahasiswa,” katanya.

Achmad Darmawan, SE., M. SI Wakil Rektor III UMP dalam sambutannya berharap dengan ada pertemuan ini akan menciptakan kolaborasi bersama.

“Kami harapkan ada kolaborasi misalnya join riset mahasiswa bersama. Pengabdian masyarakat bersama antara anak UMP dengan Aisyiyah Jogyakarta,” jelasnya.

Andi Gilang Presiden UNISA dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas penyambutan yang diberikan BEM KM UMP dan mengatakan bahwa SAFARI PTMI Zona VI untuk bersilaturahmi dan berkolaborasi.

“Mengucapkan banyak terima kasih pada seluruh civitas akademika UMP atas sambutannya terutama BEM KM UMP. Kami selaku BEM KM Universitas Aisyiyah Jogjaykarta mempunyai program kerja yang kami beri nama SAFARI PTMI Zona VI dengan tema penguatan nilai-nilai Islami Fahmih dengan semangat kolaborasi demi gerakan atau kombinasi dan regalisasi BEM PTMI kedepannya,” jelasnya

Muhammad Rifandi, SE., M. Ak., Akt Biro kemahasiswaan UNISA dalam sambutannya mengatakan bahwa BEM KM UMP dan BEM KM UNISA sudah menetapkan diri menjadi keluarga mahasiswa yang akan menjadi pijakkan BEM fakultas atau program studi untuk saling bekerja sama.

Dirinya juga menambahkan harapannya dalam kegiatan ini. “Harapannya adalah apa yang terjadi ini minimal kita mulai dulu dari UNISA maupun dari Purwokerto biar semuanya terlihat.” jelasnya.

Sumber : (https://suaramuhammadiyah.id/2021/12/15/bem-unisa-yogya-dan-ump-siap-berkolaborasi/)

Mahasiswa ilmu komunikasi unisa yogya belajar kreatif di kantor pp muhammadiyah

Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi UNISA Yogya dan kantor Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah bekerjasama dalam hal Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sejak September 2021. Rencananya program tersebut akan berlangsung hingga bulan Desember 2021.

Dzar Albana selaku Staff Humas & Media PP Muhammadiyah menjelaskan ada beberapa program yang telah berjalan dalam pelaksanaan Program MBKM, yaitu workshop magang (pengenalan aktivitas di PP Muhammadiyah), pelatihan creative thinking & photography yang bertujuan melatih para mahasiswa untuk mengelola media serta fotografi untuk pengembangan ide-ide kreatif.

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNISA Yogya, Sofyan Faiznanto, menjelaskan bahwa kesempatan melaksanakan MBKM di kantor PP Muhammadiyah menjadi kesempatan yang spesial bagi dirinya. Fais juga membeberkan bahwa mendapatkan ilmu lebih dari pelatihan dan workshop yang diadakan kantor PP Muhammadiyah. “Tentunya itu akan menunjang kami untuk terus bertumbuh, berproses, dan tentunya berprogres.” ujarnya.

“Selama dua bulan ini, teman-teman mahasiswa sudah menghasilkan dua karya video, yang pertama video dokumenter tentang pengelolaan Panti Asuhan Anak Yatim ‘Aisyiyah dan Panti Asuhan Anak Yatim Muhammadiyah.” Jelas Dzar. “Teruslah bersemangat, teruslah memiliki cita-cita yang tinggi, dan teruslah untuk bisa berbagi bersama yang lain.” Tutup Dzar Albana.

Prodi ilmu komunikasi unisa yogya terjunkan mahasiswa ke 4 mitra untuk mbkm

“Kami bangga menjadi bagian program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tahun 2021 ini.” Tutur Ade Putranto, M.A., Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UNISA Yogyakarta. Ade juga menjelaskan, program MBKM di Prodi Ilmu Komunikasi UNISA Yogya diawali dengan evaluasi kurikulum bersama stakeholder dalam bidang Ilmu Komunikasi.

Langkah keduanya dilakukan dengan mengundang mitra-mitra untuk pelaksanaan Forum Group Discussion untuk apersepsi misi dan tujuan pelaksanaan MBKM. Pasca apersepsi lahirlah dokumen kerjasama antara UNISA Yogya dengan empat mitra, yaitu Sadasa Academy, Rumah BUMN Yogyakarta, Kantor Staff PP Muhammadiyah, dan kelurahan Girikerto.

Sosialisasi kepada mahasiswa juga dilaksanakan, dengan materi terkait Program MBKM dan Protokol Kesehatan, hal tersebut berkaitan dengan kehadiran mahasiswa UNISA Yogya dari luar D.I.Y. Sebelum turun ke lapangan lokasi MBKM, mahasiswa juga diberikan sosialisasi tahap kedua terkait pembekalan, seleksi mahasiswa, serta menjaring peminatan mahasiswa kedalam tiga bentuk pembelajaran utama.

Prodi Ilmu Komunikasi UNISA Yogya, sudah melaksanaan MBKM dari bulan Oktober 2021. “Harapan kami kepada teman-teman mahasiswa UNISA Yogya, program-program yang ada di Kelurahan Girikerto bisa sejalan dengan apa yang mahsiswa emban di UNISA Yogya,” ucap Krisna Cahyana selaku Carik Kelurahan Girikerto.

Krisostomus Nova Rahmanto, S.Kom., selaku Kepala dari Sadasa Academy juga memberikan motivasi kepada mahasiswa agar tidak merasa minder dan takut selama magang di Sadasa Academy.

“Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu mensukseskan program MBKM ini.” Tutup Ade Putranto.

Gerakan unisa peduli, menggalang dana untuk korban semeru

Gerakan Unisa Berbagi merupakan kegiatan bakti sosial Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta, yang saat ini melakukan penggalangan dana untuk korban letusan Gunung Semeru. Kegiatan ini dilaksanakan tanggal 6-12 Desember, dengan mengajak seluruh mahasiswa Unisa Yogyakarta.

 Kiki Putri Apriliyani, salah satu mahasiswa yang ikut aktif dalam penggalangan dana untuk korban Semeru, sekaligus menjabat sebagai Mentri Sosial dan Masyarakat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) KM Unisa Yogya, merasa senang atas partisipasi seluruh mahasiswa Unisa yang sangat antusias dengan tetap menjaga protokol kesehatan dalam pengalangan dana.

Gerakan Unisa Berbagi bersinergi dengan LAZISMU Daerah Istimewah Yogyakarta (DIY) dalam penyaluran dana untuk korban Semeru. Dana yang sudah terkumpul akan di berikan kepada LAZISMU DIY untuk diberikan langsung kepada korban letusan gunung Semeru.  ” Pada tanggal 13 Desember kemarin, kami (gerakan Unisa Peduli) telah menyerahkan semua bantuan yang telah terkumpul kepada LAZISMU Daerah Istimewah Yogyakarta, sebesar Rp. 23.743.000,- yang alhamdulilah nya nominal yang kita dapat melebihi apa yang kita targetkan” sambung Kiki Apriliyani. (dhe)