Pencoblosan 4

Universitas `Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta telah ditunjuk sebagai Tempat Pemungutan Suara (TPS) Lokasi Khusus (LOKSUS) 901 oleh Komite Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sleman. Gedung Siti Moendjijah UNISA Yogyakarta, Rabu (14/02)  menjadi saksi dari jalannya proses demokrasi ini.

Fitri Emiliyana, Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), menyatakan kepuasannya atas peran UNISA Yogyakarta dalam memfasilitasi mahasiswa dari luar daerah untuk memberikan suara mereka dalam Pemilu 2024, dengan tujuan mencegah golput.

“Sebagai institusi pendidikan tinggi, UNISA Yogyakarta turut serta dalam upaya mensukseskan jalannya demokrasi di Indonesia,” ujar Fitri.

Fitri menambahkan bahwa proses pencoblosan di TPS Loksus 901 berjalan lancar. “Alhamdulillah, kami telah menyelesaikan tugas kami dengan baik. Terlepas dari siapa yang menang dan terpilih, harapan kami adalah mendapatkan pemimpin yang amanah, jujur, dan mampu memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia.”

Meskipun daftar pemilih yang terdaftar di TPS Loksus 901 UNISA Yogyakarta berjumlah 176 orang, yang hadir pada hari pemungutan suara hanya sebanyak 93 orang, sementara 83 orang lainnya tidak hadir. Meski demikian, partisipasi yang terjadi menunjukkan antusiasme yang kuat dari civitas akademik UNISA Yogyakarta dalam proses demokrasi.

Dengan UNISA Yogyakarta menjadi Tempat Pemungutan Suara bagian dari proses demokrasi ini, diharapkan bahwa mahasiswa dan masyarakat yang terlibat akan semakin sadar pentingnya hak pilih mereka dalam membentuk masa depan bangsa.

Pemilu 2024

Universitas ‘Aisyiyah’ (UNISA) Yogyakarta melalui Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah’ (PTMA) turut terlibat dalam penyelenggaraan exit poll dan quick count pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Para mahasiswa yang ditugaskan untuk mengumpulkan skor perolehan suara untuk kepentingan quick count ditempatkan di 19 Tempat Pemungutan Suara (TPS), Rabu (14/02).

Ketua Program Studi Administrasi Publik UNISA Yogyakarta yang sekaligus PIC di Kabupaten Sleman DIY, Gerry Katon Mahendra, S.IP., M.IP, menyatakan bahwa hasil exit poll diperoleh dari pemilih yang diwawancarai dengan metode online pasca-coblosan. “Jumlah sampling TPS sudah ditentukan sesuai dengan metode sampling, dan setiap provinsi jumlah TPS yang disampling berbeda-beda,” ungkap Gerry.

Gerry berharap bahwa exit poll dan quick count yang dilakukan dapat turut mengawal proses demokrasi. “Jadi ini merupakan program forum rektor perguruan tinggi, dan UNISA Yogyakarta salah satunya yang ikut dalam penyelenggaraan,” tambahnya.

Partisipasi UNISA Yogyakarta di PTMA dalam kegiatan ini merupakan bentuk sumbangsih dari Muhammadiyah terhadap pesta demokrasi di Indonesia. Sejak terbentuknya pada akhir tahun 2023, langkah ini menjadi bagian dari upaya Forum Rektor PTMA dalam pemenuhan tanggung jawab untuk mensukseskan hajat hidup politik bangsa Indonesia.

Keterlibatan aktif dari lembaga pendidikan tinggi seperti UNISA Yogyakarta dalam proses pemilu, menunjukkan komitmen mereka untuk mendukung dan memastikan jalannya proses demokrasi yang transparan dan berkualitas di Indonesia.

Masa depan perempuan 2

Bahas perempuan berkemajuan, Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta mendapat kehormatan menerima kunjungan dari Prof. Dr. Nahla Shabry Al-Saeedi, dari Al Azhar University di Kairo, Mesir. Kedatanganya diterima di ruang sidang gedung Siti Moendjijah, UNISA Yogyakarta pada Jumat (09/02).

Prof. Nahla datang ke UNISA Yogyakarta dalam rangka silaturahim dengan Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah (PPA) serta bertemu dengan jajaran pimpinan UNISA Yogyakarta. Kehadirannya disambut hangat oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Dr. apt. Salmah Orbayinah, M.Kes, dan beberapa tokoh penting lainnya termasuk Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UNISA Yogyakarta, Dr. Siti Noordjannah Djohantini, M.M., M.Si, serta Rektor UNISA Yogyakarta, Dr. Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat, beserta jajaranya.

Selama pertemuan, Prof. Nahla berbagi pandangannya tentang peran strategis perempuan dalam masyarakat serta berdialog dengan semua peserta yang hadir. Ia menyampaikan harapannya untuk menjalin kerjasama dengan Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah dan UNISA guna memajukan kaum perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.

“Saya ingin di pertemuan ini nantinya kita bisa membuat sesuatu yang mendukung hal-hal yang berkaitan dengan masa depan perempuan. Hak dan kewajiban perempuan tidaklah boleh dikurangi sesuatu pun karena Al-Quran sudah memberitahukannya,” ujar Nahla.

Rektor UNISA Yogyakarta, Warsiti dalam sambutannya menyatakan bahwa UNISA Yogyakarta, meskipun didirikan oleh organisasi perempuan Islam, tidak membatasi pendidikan hanya untuk mahasiswi perempuan. UNISA sebagai bagian dari ‘Aisyiyah, turut mendorong mahasiswa dan mahasiswinya untuk berperan aktif dalam memajukan umat, dengan membawa misi Perempuan Berkemajuan sebagai prinsip Islam.

“Hal ini akan menjadi inspirasi utama UNISA Yogyakarta untuk mengembangkan berbagai terobosan termasuk dalam memajukan perempuan,” kata Dr. Warsiti.

Sementara itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Salmah Orbayinah, menyampaikan bahwa pemikiran Prof. Nahla sejalan dengan visi dan misi ‘Aisyiyah sejak berdirinya. Sebagai organisasi yang didirikan untuk memajukan dan memuliakan kaum perempuan, ‘Aisyiyah terus menerus mendorong perempuan untuk mendapatkan pendidikan dan berkiprah dalam ranah publik, sebuah gagasan yang diusung oleh pendiri ‘Aisyiyah, K.H. Ahmad Dahlan dan Nyai Walidah.

Kunjungan Prof. Nahla Shabry Al-Saeedi tidak hanya menjadi momentum penting untuk bertukar pikiran dan pengalaman, tetapi juga memperkuat komitmen bersama untuk terus memajukan peran perempuan dalam masyarakat. Harapanya kerjasama antara Prof. Nahla, Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, dan UNISA akan menjadi langkah nyata dalam mewujudkan kemajuan yang lebih besar bagi kaum perempuan Indonesia.

Ptma 1

Pimpinan Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) melakukan kunjungan penting ke Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta. Dalam kunjungan yang difasilitasi oleh Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah, 10 pimpinan PTMA disambut hangat oleh seluruh jajaran pimpinan UNISA Yogyakarta, termasuk kabiro dari masing-masing unit di ruang sidang gedung Siti Moendjijah, Jumat (09/02).

Dalam sambutannya, Wakil Rektor I UNISA Yogyakarta, Taufiqur Rahman, S.IP., M.A., Ph.D, menyampaikan rasa terima kasihnya karena UNISA Yogyakarta dipilih sebagai tujuan untuk berbagi wawasan pengetahuan demi kemajuan seluruh PTMA di Indonesia.

“Kami di UNISA Yogyakarta sangat terbuka untuk berbagi pengalaman dengan saudara-saudara kita di persyarikatan. Bahkan, ada yang lebih berpengalaman dari kita, dan kami berharap dapat meraih akreditasi UNGGUL bersama-sama, selain menjalin silaturahim dan kerjasama,” ujar Taufiq.

Selama pertemuan, Taufiq juga memaparkan tentang sejarah UNISA Yogyakarta serta seluruh program yang dijalankan kepada 10 delegasi pimpinan. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para tamu tentang institusi yang mereka kunjungi.

Adam Jerusalem ST. SH., MT. Ph.D, Wakil Sekretaris III Diktilitbang PP Muhammadiyah yang juga Badan Pembina Harian (BPH) UNISA Yogyakarta, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan wadah berbagi antar PTMA dengan tujuan bersama meraih akreditasi UNGGUL.

“Kami berharap kunjungan ini tidak hanya menjadi momen silaturahim, tetapi juga langkah konkret menuju kemajuan bersama dalam dunia pendidikan tinggi,” tambahnya.

Kunjungan ini diakhiri dengan harapan akan terjalin kerjasama yang erat antara UNISA Yogyakarta dan PTMA lainnya untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia serta mencapai standar akreditasi yang lebih tinggi.

Fst unisa

Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Aisyiyah Yogyakarta menyelenggarakan Achivement Motivation Training (AMT) atau berbagai macam pelatihan yang dapat membangun motivasi dan semangat mahasiswa dalam menjalankan segala macam kehidupannya baik di dalam kampus maupun saat terjun ke dalam dunia pekerjaan.Kegiatan yang diselenggarakan oleh Fakultas Sains dan Teknologi berjalan dengan lancar karena kolaborasi atau kerja sama baik dengan Prodi Psikilogi dan BLP UnisaYogyakarta.

Fakultas Sains dan Teknologi bersama dengan mahasiswa beserta dosennya menyelenggarakan acara ini dengan total 168 mahasiswa dan acara tersebut dibuka oleh dekan Fakultas Sains dan Teknologi di jam 07.30 wib bersama dengan Co trainer acara tersebut.

Acara tersebut memiliki 2 sesi dengan pemateri professional dari Fakultas Ekonomi, Ilmu Sosial, dan Humaniora.

Pada sesi 1 acara tersebut memiliki total 4 pemateri dari jurusan Psikologi yang membahas mengenai Mental Health& Penanganannya. Pemateri hebat tersebut yakni ada Andhita Dyorita Kh., M.Psi., Psikolog, Zahro Varisna R., M.Psi., Psikolog, Ratna Yunita S.S., M.Psi., Psikolog   , dan Fildzah Malahati, M.Psi., Psikolog.Materi ini memiliki manfaat yang besar untuk mahasiswa yaitu untuk lebih mengenal akan kesehatan mental dirinya sendiri dan untuk mencegah adanya penyakit mental di dalam diri, sebab yang kita ketahui kesehatan mental sangat penting dan memiliki efek yang besar dalam kemajuan atau progress diri.

Pada sesi 2 bersama dengan  pemateri dari jurusan yang sama yaitu jurusan Psikologi yang mengangkat tema Waktu & Goal Setting .Pemateri tersebut yakni Ratna Yunita S.S., M.Psi., Psikolog, Mustaqim Setyo A., M.Psi., Agus Salim, M.Psi., Psikolog, dan Annisa Warastri. M.Psi., Psikolog.Tema Goal Setting ini diangkat pada acara Achivement Motivation Training (AMT) dengan tujuan agar mahasiswa lebih menghargai akan waktu yang mereka miliki, melatih diri menjadi pribadi yang lebih disiplin, membuat pekerjaan menjadi lebih terstruktur, kesempatan untuk mencapai tujuan hidup yang lebih besar, dan masih banyak manfaat besar lainnya dalam kehidupan sehari-hari maupun saat terjun ke dalam dunia pekerjaan.Selain dari manfaat dari kedua sesi tersebut pemateri selalu menyelingi dengan kegiatan ice breaking supaya mahasiswa bisa menyimak materi dengan pikiran yang santai dan menikmati segala kegiatan yang ada dalam acara  Achivement Motivation Training (AMT).