Pos

Cegah stunting 1

BEM FIKes UNISA Yogyakarta yang telah lolos dalam rangkaian seleksi PPK Ormawa yang diselenggarakan oleh Kemdikbudristek dengan judul cegah stunting dengan Program Cestu De Nawa : Cegah Stunting dengan Protein Nabati dan hewani di Desa Senangagung MInggir. Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Biro Kemahasiswaan UNISA Yogyakarta, Bdn. Yekti Satriyandari, S.ST., M.Kes, Lurah Sendangagung, Raden Heru Prasetya, S.E., M.IP, perwakilan Puskesmas Minggir, ketua Posyandu dan jajaran Kader. Dalam kegiatan pembukaan ini, Tim PPK Ormawa BEM FIKes UNISA Yogykarta mengadakan penyuluhan terkait pengetahuan dasar Stunting dan Pencegahannya yang dibahas secara detail.

Tim Program Penguatan Kapasitas (PPK) Organisasi Mahasiswa (ORMAWA) Badan Eksekutif Mahasiwa (BEM) Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta mengadakan pembukaan kegiatan PPK Ormawa BEM FIKes UNISA Yogyakarta di Aula Desa Sendangagung, Minggir (5/7).

Emilia Dani Safitri, Selaku ketua tim PPK Ormawa BEM FIKes UNISA Yogyakarta mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan berkelanjutan dengan melibatkan pihak desa untuk pengoptimalan dalam upaya pencegahan stunting.

“Kegiatan ini kami inisiasi atas dasar latar belakang kami yang berasal dari universitas berbasis kesehatan. Sebelumnya kami riset data terkait dengan kasus Stunting di Derah Yogyakarta, dan menemukan bahwa prevalensi tertinggi berada di kecamatan Minggir, khususnya desa Sendangagung. Sehingga, kami berupaya untuk membantu dalam upaya pencegahan dan penurunan prevalensi Stunting di Desa Sendangagung ini.” Ucap Emilia.

Yekti mengungkapkan bahwa kegiatan ini harapannya mendapatkan manfaat positif bagi desa dan dapat melatih mahasiswa dalam kegiatan pengabdian masyarakat.

“harapannya dengan kegiatan ini, dapat membantu meningkatkan pengetahuan tentang Stunting secara mendetail dan mendukung program Puskesmas Minggir dalam upaya pencegahan stunting. Semoga kegiatan ini tidak hanya berakhir saat rangkaian kegiatan PPK ormawa ini selesai, namun tetap berlanjut secara mandiri Ketika rangkaian kegiatan ini telah berakhir. Jangan khawatirkan terkait dengan apa saja yang perlu dibawa ketika kegiatan, karena untuk fasilitas insha Allah sudah disiapkan dari mahasiswa. Jadi, mari untuk saling bekerja sama dalam mencapai beberapa indikator keberhasilan dalam kegiatan ini.” Ungkap Yekti.

Lurah Sendangagung, Raden Heru Prasetya, S.E., M.IP juga turut menyampaikan rasa terima kasih atas dedikasi UNISA Yogyakarta yang telah bersedia untuk melakukan kegiatan di desa Sendangagung.

“Menjadi mahasiswa di bidang ilmu Kesehatan tentunya sangat luar biasa, karena ini merupakan sebuah panggilan kemanusiaan yang sudah menjadi hal yang biasa bagi mahasiswa kesehatan untuk selalu merawat dan memberdayaakan manusia dalam bidang kesejahteraan kesehatan. Kegiatan ini akan berlangsung selama sekitar 2 bulan dengan beberapa pelatihan stimulasi upaya pencegahan stunting dengan makanan yang bergizi cukup yang nantinya kegiatan ini akan menghasilkan output Usaha Mikro yang akan kita Kelola sendiri.” Ungkap Heru.

Kegiatan PPK ORMAWA ini akan berlangsung selama 2 bulan, pertemuan selanjutnya akan membahas tentang materi “Pengolahan Makanan Bersumber Protein Nabati dan Protein Hewani” dengan harapan kader Kesehatan dapat mengimplementasikan hasil olahan makanan dengan protein yang tinggi namun masih tetap ekonomis. Kami juga memfasilitasi Pelatihan  Kewirausahaan supaya Ketika kontrak kegiatan PPK Ormawa sudah berakhir, Desa Sendangagung dapat mengelola secara mandiri terkait distribusi dan pengelolaan produk olahan yang sudah dipelajari. Ada beberapa indicator keberhasilan yang ditentukan yang harapannya bisa tercapai Ketika kegiatan ini berlangsung, dan tentunya membutuhkan dukungan dan kerja sama dari semua pihak yang terkait.

Akreditasi kebidanan 3

Program Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) Universitas `Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta mendapat kunjungan asesmen lapangan dalam rangka meraih akreditasi UNGGUL dari asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes). Asesmen ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 8 hingga 10 Juli 2024.

Tim asesor yang akan melakukan asesmen terdiri dari tiga orang, yaitu Era Nurisa Windari, S.ST., M.Kes, Sri Mulyati, AmKeb, S.Pd., M.Kes, dan RR. Catur Leny Wulandari, S.SiT., M.Keb. Mereka akan menilai kualitas dan kesiapan Program Studi Kebidanan dalam rangka reakreditasi guna mencapai predikat Unggul.

Dalam sambutan pembukaannya, Rektor UNISA Yogyakarta Dr. Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat menegaskan komitmen universitas untuk terus mendorong peningkatan mutu pendidikan di Program Studi Kebidanan.

“Program studi kebidanan ini merupakan prodi yang menjadi cikal bakal UNISA Yogyakarta, yang memiliki semangat luar biasa dalam memajukan dan memberikan yang terbaik untuk para stakeholder kami,” ujar Warsiti. Ia juga menekankan pentingnya kualitas lulusan yang mampu bersaing di dunia kerja dengan kompetensi yang mumpuni.

Asesor Era Nurisa Windari mengapresiasi semangat Program Studi Kebidanan UNISA Yogyakarta dalam menyambut reakreditasi kali ini.

“Semangat prodi kebidanan UNISA Yogyakarta sangat membara dalam mengejar akreditasi Unggul. Beberapa tahun sebelumnya, saya sudah ditugaskan untuk memberikan asesmen secara daring karena saat itu masih dalam masa pandemi,” kata Era.

Dengan akreditasi yang unggul, UNISA Yogyakarta bertekad untuk menghasilkan lulusan yang siap berkontribusi secara signifikan dalam dunia kesehatan, khususnya kebidanan.

Rpl

Apa itu Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Administrasi Publik UNISA Yogyakarta?

Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) adalah pengakuan resmi atas pencapaian pembelajaran seseorang yang diperoleh dari berbagai jalur pendidikan—baik formal, nonformal, informal, maupun pengalaman kerja—yang dapat digunakan sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan formal atau untuk penyetaraan dengan kualifikasi tertentu. Program ini memungkinkan Anda untuk mendapatkan pengakuan atas pengalaman dan pengetahuan yang telah Anda peroleh selama ini.

Program Studi Administrasi Publik UNISA Yogyakarta menawarkan solusi yang baik bagi anda, para pekerja yang ingin meningkatkan kualifikasi akademik mereka. Kami hadir dengan inovasi baru yang memungkinkan Anda untuk mengonversi pengalaman kerja dan pembelajaran sebelumnya menjadi pengakuan akademik. Dengan Program RPL, Anda tidak hanya akan mendapatkan gelar akademik tetapi juga memperkuat posisi Anda di dunia kerja.

Mengapa Harus Memilih Program RPL di Administrasi Publik UNISA Yogyakarta?

Program RPL Administrasi Publik UNISA Yogyakarta diakui secara resmi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Hal ini tercantum dalam sertifikat yang menunjukkan bahwa Program Studi Administrasi Publik Universitas Aisyiyah Yogyakarta layak menyelenggarakan Rekognisi Pembelajaran Lampau Tipe A pada semester Ganjil tahun akademik 2024/2025. Pengakuan resmi ini memberikan jaminan bahwa program kami memiliki standar dan kualitas yang diakui secara nasional dan Internasional.

Program ini dirancang agar Anda dapat menyelesaikan studi hanya dalam waktu 1 tahun. Dengan masa studi yang singkat, Anda dapat dengan cepat meraih gelar sarjana tanpa harus meninggalkan pekerjaan atau mengorbankan karier yang sedang Anda bangun. Program ini sangat cocok bagi Anda yang telah bekerja minimal 3 tahun dan ingin melanjutkan studi tanpa harus meninggalkan pekerjaan. Fleksibilitas yang ditawarkan oleh program ini memungkinkan Anda untuk tetap bekerja sambil mengejar pendidikan yang lebih tinggi.

Untuk pendaftaran, kunjungi website kami di pmb.unisayogya.ac.id dan daftar secara online. Pilih jalur masuk RPL dengan metode seleksi Tes Potensi Akademik (TPA). Setelah itu, bayar biaya pendaftaran dan unggah berkas-berkas yang diperlukan seperti scan KTP, ijazah, transkrip, pas foto terbaru, surat keterangan sehat, surat izin belajar dari institusi, dan SK kerja. Ikuti Tes Potensi Akademik secara daring atau luring, isi form evaluasi diri dan asesmen, tunggu pengumuman, dan lakukan registrasi.

Jadwal pendaftaran Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Administrasi Publik UNISA Yogyakarta berlangsung dari 24 Juni hingga 30 Agustus 2024. Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi kami melalui telepon di nomor +62 856-4359-3021 atau +62 878-3941-1345, atau melalui email di pmb.unisayogya.ac.id.

Stakeholder gathering 2

Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta mengadakan acara “2024 UNISA Yogyakarta Stakeholders’ Gathering” yang berlangsung pada hari Kamis, 27 Juni 2024 di Convention Hall Masjid Walidah Dahlan UNISA Yogyakarta. Acara ini dihadiri oleh berbagai mitra UNISA dari unsur pemerintah, alumni, pengguna lulusan, para guru SMA/SMK/MA serta mitra swasta dari DIY, Jawa Tengah dan beberapa luar jawa yang berkolaborasi dengan UNISA Yogyakarta.

Rektor UNISA Yogyakarta, Dr. Warsiti, S.Kp., M.Kep.,Sp.Mat, membuka acara dengan sambutan hangat kepada seluruh tamu undangan. Dalam sambutannya, beliau mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaan atas pencapaian UNISA Yogyakarta yang kini telah menginjak usia 33 tahun dan berhasil meraih akreditasi unggul. Beliau juga menyampaikan harapan agar acara ini dapat menjadi wadah yang efektif untuk bertemu, berdiskusi, dan berkolaborasi demi memajukan pendidikan serta menciptakan kesempatan karir bagi mahasiswa dan lulusan UNISA.

Selanjutnya, Wakil Rektor 4 Bidang Kerjasama dan Urusan Internasional, Ali Imron, S.Sos., M.Fis, menyampaikan capaian UNISA dalam tiga tahun terakhir. Beliau menyoroti berbagai prestasi akademik, peningkatan kualitas pendidikan, serta kerjasama internasional yang telah dijalin oleh UNISA. Capaian-capaian ini menjadi bukti nyata komitmen UNISA dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan relevansi program studi dengan kebutuhan zaman.

Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi yang dipandu oleh Kepala Biro Kerjasama dan Urusan Internasional, Cesa Septiana Pratiwi, Ph.D. Dalam sesi ini, para peserta dari berbagai latar belakang memberikan masukan dan saran yang konstruktif untuk pengembangan UNISA ke depan. Beberapa masukan yang disampaikan antara lain terkait pengembangan dan peningkatan kualitas,  kurikulum dan pembelajaran, kerjasama pengembangan karir dan penilaian dan umpan balik terhadap mahasiswa.

Ibu Rani dari KPU Yogyakarta menyarankan agar kurikulum UNISA dirancang untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi alumni. Perwakilan dari RS PKU Gombong dan Ibu Umi dari PKU Muhammadiyah Temanggung meminta agar UNISA memberikan pelatihan interaksi bagi mahasiswa dan pelatihan CI untuk karyawan RS PKU Temanggung. Terkait kemampuan adaptasi dan ketahanan kerja, Bapak Heka mengapresiasi ketahanan kerja, kemampuan adaptasi, dan pemahaman mahasiswa UNISA dalam pembuatan produk.

Acara “2024 UNISA Yogyakarta Stakeholders’ Gathering” ini berjalan dengan sukses dan penuh antusiasme dari para peserta. Diharapkan, hasil diskusi dan masukan yang diterima dapat menjadi bahan pertimbangan dalam pengembangan strategi UNISA Yogyakart ke depan, sehingga mampu terus berkontribusi dalam memajukan pendidikan dan mencetak lulusan yang unggul serta siap menghadapi tantangan global.

Fisioterapis persib 1

Program Studi Fisioterapi UNISA Yogyakarta hadirkan Benidektus Adi Prianto, S.Fis., M.Fis seorang fisioterapis dari tim sepakbola kasta tertinggi liga 1 indonesia yaitu persib bandung pada kuliah narasumber untuk semester 2 dan 6 dengan tema “Minimize Risk On Field, maximize Perfomance On Sport Laboratory”. Senin, 24 Juni 2024 di Hall Baroroh Baried kampus terpadu Unisa Yogyakarta.

Sofwal Jamil selaku dosen fisioterapi Unisa Yogyakarta mengungkapkan bahwa kuliah kali ini sangat spesial karena kehadiran fisioterapis persib yang baru saja menjuarai liga 1 Indonesia sehingga mahasiswa fisioterapi UNISA Yogyakarta memiliki cara pandang baru dari pengalaman dan ilmu beni saat menangani atlit maupun pasien.

“Momentum ini sekaligus bentuk penguatan motivasi bagi mahasiswa fisioterapi agar lebih semangat dalam menjalani perkuliahan,” Ungkapnya.

Beni mengungkapkan sangat gembira karena dapat bertemu kembali dengan senior-seniornya yang sekarang menjadi dosen salah satunya Tyas Sari Ratna Ningrum, Sofwal jamil, Ali Jafar dan beberapa senior lainnya.

Fisioterapis persib itu pun menceritakan bahwa Saat ini dia memiliki tugas untuk menjaga juga memulihkan kondisi pemain agar tetap fit (tidak dalam kondisi cedera) sehingga pemain dapat bermain dalam pertandingan secara maksimal.

“Maksimalkan segala bentuk pembelajaran yang telah diberikan oleh para dosen dan harus tetap teliti sehingga saat melakukan penanganan pada pasien di lapangan dapat menghindari hal yang tidak di inginkan,” Tegasnya.

Di hadapan mahasiswa mahasiswa semester 2 dan 6 itu beni juga berpesan untuk tetap melakukan pemeriksaan sebelum, saat dan sesudah Latihan.