Mahasiswa Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta memboyong layanan posyandu ke penjara, yakni ke dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sleman. Sasarannya adalah para warga binaan lanjut usia (lansia).
Kegiatan yang digelar pada Jumat (5/9/2025) ini bukan sekadar posyandu biasa. Selain pemeriksaan kesehatan dasar seperti pemeriksaan tensi dan berat badan, para napi lansia juga diajak untuk mengikuti “Senam Gembira” bersama para siswa.
Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) UNISA Yogyakarta sengaja merancang kegiatan ini untuk memberikan layanan kesehatan yang mudah dijangkau sekaligus aktivitas fisik yang menyenangkan. Suasana pun tampak semarak saat para lansia mengikuti gerakan senam sederhana yang dirilis musik.
Penanggung jawab program, Putri Na’ima Adawiyah Rahmatullah, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan kualitas hidup para lansia di dalam lapas.
“Melalui Posyandu dan senam sehat, kami ingin menghadirkan layanan kesehatan yang mudah dijangkau sekaligus kegiatan fisik yang menyenangkan. Harapannya, para lansia merasa lebih sehat, sehat, dan bersemangat,” ujar Putri.
Inisiatif ini mendapat dukungan penuh dari petugas lapas dan tenaga kesehatan setempat. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadikan Posyandu Lansia sebagai agenda rutin untuk memastikan warga binaan lansia tetap terjaga kebugaran dan kesehatannya.
