Apt 5

Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta tengah menghadapi momen penting dalam perjalanannya sebagai lembaga pendidikan tinggi, dengan menjalani asesmen lapangan untuk akreditasi perguruan tinggi yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), asesmen ini berlangsung di ruang sidang gedung Siti Moendjijah pada Jumat (12/01).

Tiga asesor yang diutus oleh BAN-PT untuk melakukan asesmen lapangan ini adalah Prof. Dr. Indrianty Sudirman, SE., M.Si, Prof. Dr.-Ing. Adang Suhendra, SSi., SKom., MSc, serta dr. Onny Setiani, Ph.D. Mereka akan mengevaluasi berbagai aspek kinerja dan mutu yang ada di UNISA Yogyakarta.

Rektor UNISA Yogyakarta, Dr. Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat, dalam sambutannya menyatakan bahwa asesmen lapangan ini merupakan momen yang telah lama dinanti oleh seluruh civitas akademika. Harapan besar tersemat untuk mendapatkan nilai akreditasi unggul, sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi dan kualitas pendidikan yang telah diberikan oleh UNISA.

Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UNISA Yogyakarta, Dr. Siti Noordjannah Djohantini, M.M., M.Si., menjelaskan bahwa UNISA Yogyakarta memiliki mandat yang tidak sederhana dan memainkan peran strategis sebagai lembaga tinggi yang bertugas mencerdaskan bangsa. Keberhasilan dalam asesmen ini diharapkan akan semakin memperkuat posisi UNISA sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas.

Sementara itu, Prof. drh. Aris Junaidi, Ph.D, selaku Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V, menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan asesmen ini. LLDIKTI memiliki peran utama dalam meningkatkan mutu perguruan tinggi, dan UNISA Yogyakarta dinilai telah menunjukkan dedikasinya melalui beberapa program studi di Fakultas Ilmu Kesehatan yang telah terakreditasi unggul.

“Akreditasi unggul bagi UNISA bukan hanya sekadar prestasi, tetapi juga cermin dari komitmen dan dedikasinya untuk memberikan pendidikan tinggi yang berkualitas kepada masyarakat,” kata Aris.

Semua pihak berharap bahwa hasil asesmen lapangan ini akan memberikan gambaran yang akurat tentang mutu dan kualitas pendidikan di UNISA Yogyakarta, serta mengukuhkan posisi universitas ini di dunia pendidikan tinggi Indonesia.

Risalah islam berkemajuan 2

Dalam upaya mewujudkan nilai-nilai Islam berkemajuan, Universitas `Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta telah meneguhkan komitmen dalam merangkul esensi Islam yang progresif melalui implementasi berbagai nilai dasar yang mengarah pada kondisi unggul dan berada di garis depan di semua aspek kehidupan. Wakil Rektor I UNISA Yogyakarta, Taufiqur Rahman, S.IP., MA., Ph.D, menyoroti hal ini dalam persiapan Akreditasi Perguruan Tinggi (APT).

Taufiq menjelaskan bahwa perwujudan nilai-nilai tersebut tercermin dalam 5 nilai dasar yang dijadikan sebagai budaya organisasi universitas, yang disingkat dengan akronim AMALKU (Akhlak Mulia, Amanah, Profesional, Kolaboratif, dan Unggul). Nilai-nilai ini menjadi landasan dalam Pedoman Hidup Islami Warga kampus serta berbagai pedoman etik lainnya.

Lebih lanjut, implementasi nilai-nilai Islam berkemajuan di UNISA Yogyakarta termanifestasi melalui komitmen untuk selalu menampilkan kinerja terbaik dan semangat dalam mengembangkan inovasi di bidang masing-masing dengan standar etika yang tinggi. Ini menjadi poin penting dalam memberikan arah yang jelas bagi setiap pegawai.

Selaras dengan Risalah Islam Berkemajuan, UNISA Yogyakarta juga meneguhkan konsep Nilai Perempuan Berkemajuan. Implementasi nilai-nilai ini terlihat dari kesetaraan yang dijaga antara pegawai laki-laki dan perempuan dalam mengembangkan karier, menciptakan inovasi, dan meraih prestasi setinggi-tingginya. Adapun upaya untuk memberikan dukungan serta kesempatan kepada pegawai perempuan tetap ditekankan, memungkinkan mereka untuk tetap berkarya optimal tanpa mengabaikan peran dan kodrat fitrahnya sebagai perempuan.

Keberhasilan UNISA Yogyakarta dalam merangkul Risalah Islam Berkemajuan dan Nilai Perempuan Berkemajuan tidak hanya tercermin dalam komitmen organisasi, tetapi juga dalam aksi nyata yang membentuk lingkungan inklusif dan progresif bagi seluruh civitas kampus. Hal ini tidak hanya mengukuhkan identitas universitas, tetapi juga memberikan contoh inspiratif bagi institusi pendidikan lainnya dalam membangun landasan yang kuat bagi keunggulan yang berkelanjutan.

Gedung web

Universitas Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) telah menegaskan komitmennya untuk menjaga lingkungan kampus hijau menjadi tempat yang bersih dan sehat. Langkah nyata dilakukan melalui serangkaian kegiatan yang melibatkan seluruh komunitasnya serta memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitarnya.

Salah satu inisiatif utama yang dilakukan UNISA adalah gerakan sosialisasi dan implementasi program Lodong Sisa Dapur (LOSIDA). Program ini tidak hanya mengedukasi, tetapi juga melibatkan warga sekitar kampus dengan pembagian komposter LOSIDA dan ember tumpuk. Langkah ini memberikan peluang bagi masyarakat sekitar untuk turut berperan aktif dalam mengelola limbah dapur secara efisien dan ramah lingkungan.

Tak hanya itu, setiap hari Sabtu di UNISA Yogyakarta menjadi momen rutin bagi karyawan untuk berpartisipasi dalam kegiatan senam dan menjalani pemeriksaan kesehatan secara berkala. Hal ini menunjukkan perhatian yang serius terhadap kesejahteraan dan kesehatan anggota kampus, memastikan mereka tetap dalam kondisi prima untuk berkontribusi maksimal dalam lingkungan akademik.

Upaya untuk mengurangi penggunaan plastik juga menjadi fokus UNISA Yogyakarta. Melalui kampanye zero sampah plastik, seluruh civitas akademik berperan aktif dalam mengurangi penggunaan plastik di dalam kampus. Langkah ini adalah upaya nyata untuk mengurangi dampak negatif penggunaan plastik terhadap lingkungan.

Dr. Yuli Isnaeni, S.Kep., M.Kep., Sp.Kom, Wakil Rektor II UNISA Yogyakarta, menegaskan komitmen UNISA dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan seluruh karyawan. Yuli menyadari bahwa karyawan yang sehat, baik secara fisik maupun mental, dapat memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan kampus. Selain itu, lingkungan kampus yang bersih dan hijau juga berdampak positif bagi seluruh civitas akademika.

Tak hanya fokus pada kampus, UNISA Yogyakarta juga menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat sekitar dengan mengadakan sosialisasi mengenai pengelolaan sampah. Mereka percaya bahwa masalah sampah dapat teratasi dengan kerjasama antara institusi pendidikan dan masyarakat sekitar. Dengan inisiatif-inisiatif progresifnya, UNISA Yogyakarta tidak hanya menjadi lembaga pendidikan, tetapi juga menjadi teladan dalam menjaga lingkungan, kesehatan, dan kesejahteraan bagi seluruh civitas kampus dan masyarakat sekitarnya. Hal ini membuktikan komitmen mereka dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi masa depan yang berkelanjutan.