Tepat 105 Tahun dari 19 Mei 1917, ‘Aisyiyah merupakan Gerakan perempuan islam berkemajuan yang berdasarkan pada nilai-nilai islam yang memuliakan perempuan dan laki-laki tanpa diskriminasi. Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah menyelenggarakan Resepsi Milad ‘Aisyiyah ke 105 dengan mengusung tema  “Sukses Mukatamar ke-48 : Perempuan Mengusung Peradaban Utama” bersamaan dengan kegiatan Halal Bihalal, Kamis (19/05) secara luring dan daring di Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta.

Puncak Milad ‘Aisyiyah ke-105 dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI), Retno Lestari Priansari Marsudi, SH., LLM, Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Dr Hj Siti Noordjannah Djohantini, MM., MSi, Rektor Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, Warsiti, SKp., MKep., Sp., Mat, serta seluruh Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Aisyiyah beserta jajarannya, Ortom Muhammadiyah dan 300 peserta yang hadir secara online melalui platform zoom.

Warsiti, SKp., MKep., Sp., Mat, Rektor UNISA Yogyakarta mengucapkan selamat datang kepada para peserta dan terima kasih kepada Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah yang telah memberikan kepercayaan kepada UNISA Yogyakarta sebagai Tuan Rumah acara Milaid ‘Aisyiyah ke-105. 

Siti Noordjannah Djohantini menuturkan rasa bangga kepada partisipan yang hadir pada acara Milad ‘Aisyiyah ke-105 ini. Milad kali ini memiliki arti penting yakni mensyukuri nikmat Allah, nikmat yang luar biasa, ‘Aisyiyah dalam mengembang misi dakwah dan tajdid untuk mencerdaskan bangsa. Kita terus memperbaiki dan menyempurnakan Langkah menuju masa depan ‘Aisyiyah.

Dalam Keynote speech nya Retno Lestari Priansari Marsudi Menteri Luar Negeri Republik Indonesia menyampaikan Kontribusi dan peran Lembaga-lembaga pendidikan organisasi masyarakat, beliau sangat mengapresiasi ‘Aisyiyah yang sejak didirikan lebih dari 1 abad, telah konsisten mendorong akses pendidikan formal dan non formal bagi masyarakat Indonesia, ujarnya. (rzk)

Rabu (18/05), Mahasiswa Keperawatan Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta, pamitan dengan warga Dukuh Janten, setelah melaksanakan Praktek Stase Komunitas selama 2 bulan. Ketua Program Studi Keperawatan UNISA Yogya, Deasti Nurma Ghupita, M.Kep., Sp.Kep.J., meminta izin kepada seluruh perangkat desa serta masyarakat untuk resmi menarik para mahasiswa praktek. “Mohon maaf jika ada kesalahan dari kami, serta kegiatan pasca praktek di Dukuh Janten akan tetap kami monitoring untuk kelanjutan program,” ujar Deasti.

Rangkaian pamitan dengan warga Dukuh Janten telah dimulai sejak hari Sabtu, 14 Mei 2022, diawali dengan kegiatan Vaksinasi Booster dan  dilanjutakan cek kesehatan pada hari Rabu, 18 Mei 2022, yang bekerjasama dengan Puskesmas Kasihan II. Sebanyak 185 peserta mengikuti vaksinasi dan mendapat apresiasi dari Kepala Puskemas Kasihan II dan Kepala Dukuh Janten.

Tiwi Sudyasih, S.Kep.Ns., M.Kep, selaku Dosen Keperawatan UNISA Yogya, menjelaskan bahwa ada 47 mahasiswa yang terjun dalam praktek stase komunitas di Dukuh Janten. Program yang berlangsung juga mengerahakn setiap mahasiswa dapat membimbing 4 keluarga sakit dan beresiko. “Ada 47 mahasiswa praktek, per mahasiswa membimbing 4 keluarga sakit dan beresiko sehingga total ada 188 keluarga yang dilakukan pendampingan,” jelas Tiwi.

“Selain itu kegiatan stase komunitas ini juga membantu untuk menghidupkan kembali Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM) pasca redup selama pandemi.” Tutup Tiwi.

Selasa (17/05), Biro Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) UNISA Yogya gelar sosialisasi Sertifikat Kompetensi (Serkom) bagi Tenaga Kependidikan (Tendik). Sebanyak 25 Tendik UNISA Yogya siap mengikuti serkom. Dalam sharing session mengundang 3 narsum dari peserta lulus Serkom sebelumnya, Basit Adhi Prabowo, S.T. (Ka.BPTSI), Dewi Rahmawati,S.Psi.Psikolog. (Koordinator Administrasi SDM pada Biro SDM), dan Sinta Maharani, S.Sos. (Ka.Biro Humas & Protokol).

Pelatihan Serkom dilaksanakan kurang lebih selama 5 hari dan diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud) Republik Indonesia. Nantinya, para peserta akan mendapatkan insightdari masing-masing lembaga yang sesuai dengan kompetensi, serta akan dikarantina dalam tahap tes akhir. Dewi Rahmawati dalam paparannya juga menjelaskan bahwa sertifikat akan berlaku selama 3 tahun.

“Agar dapat lolos sertifikasi, gunakan portofolio yang ada, tuliskan kelebihan diri yang dimiliki dan deskripsi diri,” ujar Dewi Rahmawati.

Sinta Maharani, juga memberikan tips kepada calon peserta agar bisa mencantumkan di portofolio pelatihan-pelatihan yang pernah diikuti kurang lebih dalam 3 tahun terakhir. Pelatihan yang dicantumkan merupakan pelatihan yang selinier serta penyelenggara yang kredibel. “Percaya diri dan do the best,” kata Sinta.

Basit Adhi juga memiliki motivasi dalam ikut serta Serkom, salah satunya bahwa sertifikasi tersebut bisa digunakan peningkatan poin dalam Akreditasi. Basit juga menjelaskan untuk mengikuti Serkom tersebut lebih baik sesuai dengan passion kita untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan dapat lulus. “Contohnya jika anda dari Biro Akademik namun memiliki job desk atau passion dalam Teknologi Informasi, ikuti saja dan itu lebih baik, karena akan lebih linier,” jelas Basit.

Menyambut serta menyemarakan Milad ke-31 tahun UNISA Yogyakarta, dengan ini menghimbau kepada seluruh warga UNISA Yogyakarta untuk dapat menggunakan/ mencantumkan Logo Milad 31th pada konten yang dipublikasikan, baik via Cetak Fisik, Website, maupun Sosial Media masing-masing.

FILOSOFI LOGO MILAD

Warna hijau dengan gradasi kuning sebagai
warna ciri khas Unisa Yogyakarta

Unisa telah memasuki fase berkembang
yang akan menjadi nomor 1 dengan
batang yang kokoh, dahan yang rindang,
daun yang lebar, juga akar-akar yang kuat,
dan akan menjadi pohon yang besar

Memasuki bulan Syawwal 1443 H dalam suasana lebaran tahun ini, Universitas `Aisyiyah Yogyakarta menggelar kegiatan Pengajian Syawalan bagi seluruh karyawan dan jajaran pimpinan yang diadakan di Hall Baroroh Barried, Selasa (10/05).

Syawalan dengan mengusung tema Aktualisasi Nilai- nilai Religiusitas Untuk Kemaslahatan Ummat dan Pencerahan Bangsa, diadakan secara Offline setelah 2 tahun sebelumnya dilakukan secara daring karena masih berkutat dalam pandemi Covid-19.

Rektor Unisa Yogyakarta Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat menyampaikan ucapan selamat hari raya dan maaf kepada seluruh karyawan dan juga pimpinan serta para purna tugas yang hadir saat itu.

“Silaturahim ini senantiasa kita syukuri, dan marilah kita merefleksikan amalan ibadah Ramadhan dalam kehidupan sehari- hari, serta terus meningkatkan spirit menjadi orang- orang yang menebar manfaat dan kebajikan,” ucap Warsiti.

Mohammad Adam Jerusalem, S.T.,SH.,M.T.,Ph.D selaku sekretaris Badan Pembina Harian (BPH) Unisa Yogyakarta mengatakan permintaan ampun dan saling memaafkan akan meningkatkan rizki serta meningkatkan kinerja, karena situasi lebih kondusif.

Pengajian Syawalan 1443 H mengundang Dr. Khoirudin Bashori, M.Si Wakil Ketua LP2M Pimpinan Pusat Muhammadiyah sebagai narasumber, Khoirudin memberikan ceramahnya mengenai berpikir positif serta manfaat kemaslahatan untuk Ummat.

“Orang produktif itu sulit, karena harus membuat sesuatu, kalau tidak memberikan sesuatu ya tidak bermanfaat,” ujar Bashori. Unisa Yogyakarta dalam kegiatan Pengajian Syawalan ini juga memberikan apresiasi kepada 10 karyawanya yang telah lama masa kerjanya dengan memberangkatkan Umroh dan Haji.