Prodi magister kebidanan unisa yogyakarta mendapatkan asesmen lapangan secara daring

Akreditasi adalah kegiatan penilaian untuk menentukan kelayakan Program Studi dan Perguruan Tinggi sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan berdasarkan Standar Nasional Pendidikan Tinggi Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012.

Dalam rangka pelaksanaan Akreditasi 2022, Program Studi Magister Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas `Aisyiyah Yogyakarta mendapatkan asesmen lapangan secara daring dari Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes), dengan menugaskan Dr. Emi Nurjasmi, M.Kes dan Dr. Runjati , M.Mid P sebagai Tim Asesor LAM-PTKes yang dilaksanakan dari tanggal 16-18 Februari 2022.

Rektor Unisa Yogyakarta Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat menyampaikan kepada asesor bahwa Unisa senantiasa mendorong kualitas mutu pendidikan di semua prodi di Unisa, salah satunya prodi S2 Kebidanan.

“Di 2022 kami mengeluarkan kebijakan percepatan pendidikan doktor bagi dosen bidan, selama pandemi juga kami berperan aktif dalam upaya pencegahan serta aksi sosial bagi masyarakat yang terdampak, salah satunya kontribusi dari para dosen bidan,” ujar Warsiti.

Warsiti berharap selama pelaksanaan asesmen 3 hari kedepan, prodi S2 Kebidanan Unisa Yogyakarta bisa mendapatkan hasil unggul, karena tim akreditasi ini memiliki moto hari esok lebih baik dari hari ini. Emi selaku salah satu asesor LAM-PTKes mengatakan sudah kedua kalinya prodi S2 Kebidanan Unisa Yogyakarta mendapatkan visitasi akreditasi, agar nantinya 3 hari kedepan dapat berjalan dengan lancar Emi berharap mendapatkan bantuan dari tim akreditasi Unisa untuk penilaian, sesuai dengan ketentuan instrumen akreditasi yang digunakan.

Sebanyak 261 mahasiswa unisa yogyakarta mengikuti pelantikan dan sumpah profesi

Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) Universitas `Aisyiyah Yogyakarta mengadakan Pelantikan dan Sumpah Fisioterapis, Ners, Bidan dan Ahli Laboratorium Medis tahun 2022 di hall gedung Siti Bariyah, Kamis (10/02).

Moh. Ali Imron, M.Fis Dekan FIKes Unisa Yogyakarta dalam pidato laporan pendidikanya mengatakan sebanyak 261 mahasiswa dan profesi yang terdiri 185 Fisioterapis, 15 Ners, 37 Ahli Teknologi Laboratorium Medis, 13 D3 Bidan dan 1 Profesi Bidan mengikuti pelantikan dan sumpah secara offline dengan mengikuti protokol kesehatan ketat dan sisanya dari masing- masing prodi mengikutinya secara online.

“Situasi Pandemi Covid-19 yang belum berakhir ini, tidak menyurutkan upaya Unisa untuk menjaga mutu melalui adaptasi teknologi dan transformasi metodologi pencapaian kompetensi dan optimalisasi jejaring, baik dengan dunia usaha, dunia industri dan organisasi profesi,” kata Imron.

Rektor Unisa Yogyakarta dalam sambutanya menyampaikan setelah para mahasiswa melalui proses pembelajaran dan ditempa sungguh- sungguh, kini saatnya menghadapi tantangan kehidupan sesungguhnya, membuktikan diri dengan apa yang sudah didapatkan selama ini kepada masyarakat dan khalayak. “Saya mengharapkan para alumni dapat menjaga nama baik Unisa Yogyakarta dan tetap menjalin komunikasi sesama almamater,” tutur Warsiti.

Unisa yogyakarta mengajak 32 rumah sakit dan mitra sosialisasi program magang profesional

Program Magang Profesional adalah program kemitraan yang diajukan oleh Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) Universitas `Aisyiyah Yogyakarta kepada mitra Unisa Yogyakarta berupa penempatan kerja magang bagi lulusan profesi kesehatan Unisa Yogyakarta yang telah memiliki Surat Tanda Registrasi (STR).

Sosialiasi Program Magang Profesional yang diadakan oleh FIKes Unisa Yogyakarta secara daring melalui platform Zoom Senin (07/02), dihadiri sebanyak 32 perwakilan dari Rumah Sakit dan mitra Unisa Yogyakarta.

Wakil Rektor I Unisa Yogyakarta Bidang Akademik dan Kerjasama Taufiqur Rahman, SIP., MA., Ph.D mengatakan merupakan satu langkah yang sangat strategis dari FIKes Unisa Yogyakarta untuk menjembatani para alumninya dalam sebelum menghadapi dunia kerja secara formal.

“Ini memrupakan pintu masuk dalam dunia kerja, karena nantinya alumni akan memiliki pengalaman kerja,” tutur Taufiq

Hal ini juga diamini oleh Mohammad Ali Imron, M.Fis selaku Dekan FIKes Unisa Yogyakarta yang mempunyai harapan kedepan semakin berkembang kerjasama ini, tidak hanya dirasakan oleh FIKes tetapi 2 fakultas lain yang ada di Unisa Yogyakarta juga bisa merasakanya. “Semoga bisa menjadi program simbiosis mutualisme dengan adanya program magang profesional ini,” tutup Imron.

Tingkatkan kualitas, unisa yogyakarta lakasanakan audit mutu tahap kedua

Senin (07/02), Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta, resmi membuka acara Audit Mutu ISO 20001 : 2018 , yang akan dilaksanakan dari tanggal 7 – 8 Februari 2022, secara daring. Wakil Rektor I UNISA Yogyakarta, Taufiqur Rahman,Ph.D., menjelaskan bahwa agenda ini bagian dari proses muhasabah, untuk meninjau kembali apa yang telah dilaksakan. Tujuannya untuk kemajuan dan perkembangan UNISA Yogyakarta kedepan.

Ir. Solichin Agung Darmawan, selaku Direktur PT.Decra Grup Indonesia, menjelaskan agenda surveillance ini merupakan yang kedua untuk UNISA Yogyakarta. Surveillance ini mereview kembali dari laporan yang pertama terkait konsistensi yang dijalankan.

Seluruh Biro, Program Studi, hingga tingkat Fakultas, dan Pimpinan menjadi sasaran untuk direview kembali. Seluruh dokumen telah dikirimkan kepada tim surveillance, sehingga pelaksanaan kali ini untuk klarifikasi data.

Pasca pembukaan, agenda surveilence langsung dilaksanakan klarifikasi satu persatu kepada unit-unit yang sudah terjadwal. 

13 mahasiswa unisa yogya bersiap ikuti iisma

Dalam ranah internasional, Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta, turut ambil bagian dalam mempersiapkan peserta didiknya menjadi aktor dalam global village. Salahsatunya dengan mengikuti program pertukaran pelajar yang difasilitasi oleh pemerintah, yaitu Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA). Program tersebut telah disetujui oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik UNISA Yogyakarta, Taufiqur Rahman,Ph.D.

Sabtu (05/02), Biro Kerjasama dan Urusan Internasional (BKUI) UNISA Yogyakarta, untuk meningkatkan semangat dalam menghadapi seleksi IISMA bagi para peserta, gelar diskusi dan sharing tips bersama Yordan Gunawan, S.H., MBA., M.H., selaku Kepala Kantor Urusan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan Syahpati Alfatarah, selaku mahasiwa UMY yang lolos IISMA tahun 2021.

Dalam pemaparannya, Yordan menjelaskan bahwa kunci awal untuk lolos tes wawancara yaitu disiplin dan kesigapan dalam menjawab pertanyaan dari interviewer. “Untuk lolos IISMA kalian harus disiplin, terutama pada deadlinepengumpulan berkas, kemudian jika interviewer memberikan pertanyaan, kalian harus spontan dalam menjawab, jangan sampai kita meminta interviewer untuk mengulangi pertanyaan.” Jelas Yordan.

Syahpati menceritakan pengalamannya, bahwa dalam mengikuti IISMA menemui beberapa culture shock, namun dengan itu kita dapat belajar selain bidang akademik. Perbedaan dalam kultur akademik juga dialami, dia menceritakan awalnya terasa berat namun sembari berjalan akan menemui alurnya secara alami.