Mahasiswa Prodi AP UNISA Yogya Ikuti Program Magang Dalam Rangka Program MBKM 
Mengawali kegiatan belajar mengajar semester gasal Tahun Ajaran 2022/2023 Prodi Administrasi Publik Universitas ‘Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta melakukan penerjunan mahasiswa untuk melakukan magang kerja pada beberapa mitra strategis UNISA Yogyakarta. Diantaranya di KPU Daerah Istimewa Yogyakarta, Dinas Komunikasi dan Informatika DIY, Dinas Koperasi dan UKM DIY, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Sleman, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Kalurahan Sidoagung, dan LHKP PP Muhammadiyah. Proses penyerahan mahasiswa magang gelombang pertama dilaksanakan hari Senin 10 Oktber 2022 oleh masing-masing dosen pembimbing. Sedangkan gelombang selanjutnya akan dilakukan pada minggu berikutnya sesuai dengan kesepakatan dengan mitra.
“Pada hari ini kami mulai menerjunkan sejumlah mahasiswa yang akan magang pada beberapa instansi mitra terpilih. Mahasiswa yang kami terjunkan sebelumnya telah kami seleksi terlebih dahulu sesuai dengan kebutuhan mitra,” jelas Gerry Katon kaprodi Administrasi Publik UNISA Yogyakarta.
Gerry Katon menambahkan bahwa program magang ini dilaksanakan dalam rangka mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk meningkatkan skill dan pengetahuan mahasiswa. Mahasiswa akan belajar secara langsung di tempat magang selama 5 bulan. Dengan demikian diharapkan mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman belajar langsung dari para praktisi di tempat magang serta mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkan di bangku kuliah. Selain magang Program Studi Administrasi Publik UNISA Yogyakarta juga menyelanggarakan program MBKM Skema Riset dan Studi Indeoenden yang dikerjasamakan dengan mitra strategis lainnya. Sperti LazisMu Bantul Kota, CV. Multi Lisensi, PT. Sinergi Visi Utama Consultan dan juga Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Sleman. Sejumlah 24 mahasiswa terdaftar mengikuti program tersebut. Output dari Progam MBKM Skema Riset dan Studi Independen ini adalah hasil penelitian yang dapat dikonversikan ke mata kuliah skripsi. Dengan demikian mahaiswa dapat menyelesaikan studinya lebih cepat.
