KPUM dan Bawaslu KM Dilantik untuk PEMIRA yang Lebih Demokratis
Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta kembali menorehkan sejarah baru dalam kehidupan demokrasi. Pada hari Minggu kemarin, Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Keluarga Mahasiswa UNISA Yogyakarta resmi dilantik. Pelantikan yang berlangsung di Ruang Sidang Gedung Siti Moendjijah ini menandai dimulainya babak baru dalam Pemilihan Umum Raya Mahasiswa (PEMIRA) yang lebih jujur, transparan, dan berintegritas.
Acara pelantikan yang berlangsung khidmat ini turut mengundang narasumber kompeten, yaitu Bdn. Yekti Satriyandari, S.ST., M.Kes selaku Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni UNISA Yogyakarta dan Fajrus Shodiq, S.IP., M.KP. sebagai pengajar Administrasi Publik UNISA Yogyakarta dan juga MPM PP Muhammadiyah. Keduanya memberikan pembekalan kepada KPUM dan Bawaslu dalam stadium umum bertajuk “Mencetak Pemimpin Masa Depan: Pendidikan Politik dan Partisipasi Mahasiswa dalam Demokrasi Kampus”.
Presiden Mahasiswa UNISA Yogyakarta, Esa Jongko Budi Angkoso, dalam perayaannya menyampaikan harapan besar agar pelantikan ini menjadi momentum awal dalam melahirkan generasi pemimpin baru yang berkualitas.
“Mari kita jadikan momentum pelantikan ini sebagai langkah awal dalam menyongsong era demokrasi dan mencetak pemimpin baru,” ujar Esa.
Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni (BKA) UNISA Yogyakarta, Bdn. Yekti Satriyandari, S.ST., M.Kes memberikan apresiasi dan semangat kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses pelantikan dan persiapan PEMIRA. Ia juga mengajak seluruh mahasiswa UNISA untuk aktif berpartisipasi dalam pesta demokrasi kampus ini.
“Selamat dan sukses kepada KPUM dan Bawaslu KM UNISA. Mari semua teman-teman mahasiswa UNISA bisa terlibat dan berpartisipasi menyukseskan PEMIRA KM UNISA, karena PEMIRA KM Unisa bukan hanya milik KPUM dan Bawaslu,” tegas Yekti.
Dengan dilantiknya KPUM dan Bawaslu KM UNISA, kini kedua lembaga ini resmi mengemban tugas besar dalam menyelenggarakan PEMIRA yang berkualitas. Semangat kolaborasi, integritas, dan tanggung jawab menjadi bekal utama mereka dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan.

