Bentuk ppid dan peluncuran website desa unisa gandeng pemdes girikerto

Universitas `Aisyiyah Yogyakarta menggandeng Pemerintah Desa Girikerto dalam launching Pejabat Pengelola Informasi di Desa (PPID) dan website Desa Girikerto, Kamis (5/12).

Salah satu pokok permasalahan yang ada yaitu akses informasi yang sangat terhambat bagi warga desa. Padahal kebutuhan akses informasi sangat dibutuhkan warga untuk mengetahui banyak hal.

Unisa merespon permasalahan tersebut dengan bentuk pengabdian, pengabdian diberikan dalam bentuk launching PPID dan website Desa Girikerto.

“Kita melihat kasus terkait dengan akses informasi terutama di daerah Yogyakarta tertinggi adalah sulitnya masyarakat mengakses informasi di desa,” ucap Dewi Amanatun selaku ketua tim pengabdian PPDM Unisa.

Dalam pengembangan website desa, tak hanya dosen melainkan mahasiswa juga ikut mengembangkan solusi untuk mengatasi akses informasi yang sulit. Dalam kesempatan ini turut hadir Wakil Bupati Sleman  Sri Muslimatun, yang sekaligus membuka launching PPID dan website Desa Girikerto.

“Kita ingin berkomitmen memberikan kontribusi dalam pengembangan Desa Girikerto,” Pungkas Sri Muslimatun.

Unisa dan pemerintah Desa Girikerto juga melibatkan perangkat desa serta karang taruna. Alasan melibatkan karang taruna dalam pengelolaan web ini juga untuk membantu pemerintah desa.Universitas `Aisyiyah Yogyakarta menggandeng Pemerintah Desa Girikerto dalam launching Pejabat Pengelola Informasi di Desa (PPID) dan website Desa Girikerto, Kamis (5/12).

Salah satu pokok permasalahan yang ada yaitu akses informasi yang sangat terhambat bagi warga desa. Padahal kebutuhan akses informasi sangat dibutuhkan warga untuk mengetahui banyak hal.

Unisa merespon permasalahan tersebut dengan bentuk pengabdian, pengabdian diberikan dalam bentuk launching PPID dan website Desa Girikerto.

“Kita melihat kasus terkait dengan akses informasi terutama di daerah Yogyakarta tertinggi adalah sulitnya masyarakat mengakses informasi di desa,” ucap Dewi Amanatun selaku ketua tim pengabdian PPDM Unisa.

Dalam pengembangan website desa, tak hanya dosen melainkan mahasiswa juga ikut mengembangkan solusi untuk mengatasi akses informasi yang sulit. Dalam kesempatan ini turut hadir Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun, yang sekaligus membuka launching PPID dan website Desa Girikerto.

“Kita ingin berkomitmen memberikan kontribusi dalam pengembangan Desa Girikerto,” Pungkas Sri Muslimatun.

Unisa dan pemerintah Desa Girikerto juga melibatkan perangkat desa serta karang taruna. Alasan melibatkan karang taruna dalam pengelolaan web ini juga untuk membantu pemerintah desa.

Universitas `Aisyiyah Yogyakarta menggandeng Pemerintah Desa Girikerto dalam launching Pejabat Pengelola Informasi di Desa (PPID) dan website Desa Girikerto, Kamis (5/12).

Salah satu pokok permasalahan yang ada yaitu akses informasi yang sangat terhambat bagi warga desa. Padahal kebutuhan akses informasi sangat dibutuhkan warga untuk mengetahui banyak hal.

Unisa merespon permasalahan tersebut dengan bentuk pengabdian, pengabdian diberikan dalam bentuk launching PPID dan website Desa Girikerto.

“Kita melihat kasus terkait dengan akses informasi terutama di daerah Yogyakarta tertinggi adalah sulitnya masyarakat mengakses informasi di desa,” ucap Dewi Amanatun selaku ketua tim pengabdian PPDM Unisa.

Dalam pengembangan website desa, tak hanya dosen melainkan mahasiswa juga ikut mengembangkan solusi untuk mengatasi akses informasi yang sulit. Dalam kesempatan ini turut hadir Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun, yang sekaligus membuka launching PPID dan website Desa Girikerto.

“Kita ingin berkomitmen memberikan kontribusi dalam pengembangan Desa Girikerto,” Pungkas Sri Muslimatun.

Unisa dan pemerintah Desa Girikerto juga melibatkan perangkat desa serta karang taruna. Alasan melibatkan karang taruna dalam pengelolaan web ini juga untuk membantu pemerintah desa.

Unisa yogyakarta kembali melaksanakan monitoring dan evaluasi oleh lldikti wilayah v

Penghujung tahun 2019, UNISA Yogyakarta kembali dikunjungi oleh LLDIKTI Wilayah 5 dalam agenda Evaluasi Kinerja Perguruan Tinggi Swasta WASDALBIN, Kamis (5/12). Agenda ini sebagai upaya untuk melihat perkembangan kinerja dari perguruan tinggi, Lembaga Layanan Dikti (LLDikti) wilayah V melakukan surveillance ke beberapa perguruan tinggi, salah satunya di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Kesempatan kali ini UNISA dikunjungi oleh Prof. Dr. Nursamsi P., M.Sc, Prof. Dr. Ema Utami, S.Si., M.Kom, Sigit Wisnubroto, S.H, dan Eko Yuwono, S.T. Kunjungan ini tentunya juga berdasarkan data yang didapat LLDIKTI Wilayah 5 oleh UNISA Yogyakarta, seperti informasi perkembangan UNISA Yogyakarta yang cepat dan terdaftarnya lebih dari 230 Dosen Pengajar.

Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat., selaku Rektor, menyampaikan bahwa kunjungan dari LLDIKTI ini juga menjadi evaluasi diri bagi UNISA Yogyakarta dalam meningkatkan mutu dan kualitas. Pertemuan ini juga dihadiri oleh seluruh Jajaran UNISA Yogyakarta, seluruh Kepala Program Studi, dan seluruh Kepala Biro.

Dalam sambutan pembukaan pertemuan, Prof. Dr. Nursamsi P., M.Sc., juga menyampaikan bahwa kunjungan ini tidak hanya mengevaluasi Perguruan Tinggi Swasta namun juga mengharapkan adanya masukan dari instansi terkait terhadap pelayanan yang diberikan LLDIKTI kepada Perguruan Tinggi Swasta.

Bakti unisa untuk guru pemeriksaan kesehatan gratis untuk guru

Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) menggelar pemeriksaan  kesehatan gratis bagi para guru yang bertemakan ‘’Bakti Unisa Untuk Guru’’, di Hall Baroroh Baried Unisa, Sabtu (30/11).

Menurut Kepala Biro Humas, Kerjasama dan Protokol (BHKP) Unisa, Sinta Maharani, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Unisa kepada para guru dalam hal kesehatan sekaligus untuk  memperingati Hari Guru dan Hari Kesehatan Nasional 2019.

‘’Tujuan dilakukan pemeriksaan ini sebagai bentuk kepedulian dan salah bentuk dukungan terhadap program pemerintah  yaitu Gerakan Masyarakat Sehat (Germas). Harapannya pemeriksaan kesehatan hendaknya dilakukan secara teratur agar setiap orang mengetahui  kondisi kesehatannya masing-masing’’, kata Sinta.

Acara pemeriksaan kesehatan ini bertepatan dengan kegiatan seminar dan launching film yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sleman, dengan mengundang 300  guru, baik tingkat SD sampai SMA yang berada di daerah Kabupaten Sleman.

Adapun jenis pemeriksaan ada beberapa macam antara lain cek gula darah, cek kolesterol dan asam urat. Selain itu Unisa juga memberikan layanan konsultasi gizi gratis serta pemeriksaan fisioterapi (pemeriksaan fleksibilitas dan keseimbangan).

Unisa jalin kerjasama dengan dinas pendidikan musirawas utara

Universitas `Aisyiyah Yogyakarta mendapatkan kunjungan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Musirawas Utara (Muratara), Rabu (20/11).

Kunjungan kerja kali ini sekaligus acara penandatanganan MoU antara Unisa Yogya dengan Dinas Pendidikan Muratara, yang berisi tentang penerimaan mahasiswa baru (PMB) melalui jalur beasiswa hafidz dan kader.

Sebelumnya beberapa mahasiswa yang berasal dari Muratara telah diterima di Unisa Yogya melalui jalur beasiswa hafidz dan kader, kunjungan yang sekaligus menindak lanjuti evaluasi kerjasama PMB dihadiri langsung oleh kepala dinas pendidikan Muratara Drs. H. Sukamto, M.Pd.

Rektor Unisa Yogya Warsiti, S.Kp., M.Kep., Sp.Mat dalam pertemuan tersebut mengatakan bahwa Unisa telah melakukan evaluasi kepada 9 mahasiswa, yang hasilnya akademik mereka bagus dengan IPK 3,5.

“Semoga kerjasama ini bisa dikembangkan ke dinas kesehatan, yaitu tentang pemenuhan kebutuhan tenaga kesehatan,” ucap Warsiti.

Setelah acara ramah tamah selesai dilanjutkan dengan penandatanganan MoU, dari Unisa diwakili oleh Wakil Rektor Unisa Yogya Taufiqur Rahman, SIP., MA., Ph.D.

Dosen dan mahasiswa gizi mendapatkan penghargaan internasional

Tim dosen dan mahasiswa Program Studi Gizi Program Sarjana Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas `Aisyiyah Yogyakarta berhasil meraih prestasi Internasional sebagai Best Potential Idea Award dalam ajang  International Invention Inovation Creation Exhibition 2019 di Dewan Belian Universiti Technology Mara Puncak Alam Malaysia, Kamis (7/11).

Tim dosen dan mahasiswa Program Studi Gizi UNISA Yogya yang mendapatkan prestasi tersebut atas nama Anindhita Syahbi Syagata S.Gz.,MPH. Faurina Risca Fauzia, S.Gz.,MPH, Iis Sulastri, Linda Anugraini Mentari Anisa Ramadhani dan Edi Ferdiantoro. Dalam kompetisi ini, mahasiswa yang diketuai oleh Iis Sulastri membuat inovasi dengan mengembangkan produk makanan sebagai sumber protein untuk kondisi bencana dengan berbahan dasar lele yang diolah menjadi abon dan dikombinasikan dengan kacang merah dan wortel yang diolah dan dikeringkan bersama abon. Selanjutnya produk yang sudah jadi diuji kandungan gizinya di laboratorium dan hasilnya adalah produk mengandung sumber protein yang cukup besar. Tim mahasiswa ini sebelumnya sudah pernah mendapatkan penghargaan sebagai Juara I Kreasi Pangan Darurat di UHAMKA pada 21 Maret 2019 dalam formulasi awal produk tersebut.

Untuk mempersiapkan kompetisi bertaraf internasional ini, tim mahasiswa mendapat bimbingan dari dua Dosen Program Studi Gizi UNISA Yogyakarta baik dalam konten full paper, poster, maupun persiapan persentasi dalam Bahasa inggris. Selain itu kegiatan ini juga diikuti dari beberapa negara diantaranya Malaysia, Indonesia, dan Korea Utara.