Angka kejadian dan angka kematian akibat kanker serviks di dunia menempati urutan kedua setelah kanker payudara. Sementara itu dinegara berkembang masih menempati urutan teratas sebagai penyebab kematian akibat kanker di usia produktif. Di Indonesia setiap hari ditemukan 41 kasus baru dan 20 kematian sekaligus. Berdasar fenomena tersebut, Praktik Kebidanan Komunitas (PKK) Kebidanan D4 menggelar deteksi dini kanker serviks untuk warga desa Tirtohargo dan Parangtritis, Sabtu lalu (18/10).

Menurut Ketua Komunitas, Annisa Nur Fitriana, rangkaian kegiatan yang dilakukan pada acara tersebut antara lain penyuluhan dan pemeriksaan IVA gratis. Penyuluhan dimaksudkan agar ibu-ibu memiliki pengetahuan terkait kanker serviks dan pemeriksaan IVA, selain itu juga memotivasi agar para ibu memiliki kesadaran untuk melakukan pemeriksaan IVA secara berkala.

Pemeriksaan IVA gratis dihadiri oleh 120 warga desa, hal tersebut membuktikan antusiasme warga untuk memeriksakan keadaan kesehatan masing-masing. Harapannya kegiatan seperti ini rutin dilakukan agar derajat kesehatan masyarakat khususnya kaum ibu meningkat dan STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta (SAY) mampu meningkatkan kualitasnya menjadi STIKES terbaik di Indonesia.

Sehubungan dengan kegiatan tahunan STIKES ‘AISYIYAH Yogyakarta dalam hal Culture and Education Festival (SAYCEF2014) yang salah satu tujuannya adalah untuk meningkatkan wawasan berkebangsaan dan wawasan internsional. Setiap tahun diadakan kegiatan pekan budaya ini yang WAJIB diikuti oleh seluruh mahasiswa SAY. Adapun acara SAYCEF2014 ini direcanakan akan diselenggarakan pada hari Minggu, 30 November 2014 dikampus Terpadu STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Agar kegiatan dapat berjalan dengan lancar, kami mengundang seluruh ketua kelas msing-masing program studi dan semester untuk hadir dalam rapat koordinasi untuk mendiskusikan lebih lanjut teknis acara yang akan dilaksanakan. Adapun rapat koordinasi ini akan dilaksanakan pada: (silahkan unduh lampiran berikut ini)

Unduh BerkasUnduh Berkas

Masih di buka pendaftaran pelatihan di Taipei Hospital, Taiwan, R.O.C berupa: Nursing Training – Emergency Room and General Ward Patient Management and Perinatal Care management pada tahun 2015. Pendaftaran di perpanjang hingga 25 Oktober 2014. English interview test akan diadakan pada tanggal 27-31Oktober 2014.

Pelatihan ini akan dilaksanakan selama 3 periode yaitu Maret-April-Mei 2015. Adapun persyaratan sebagai berikut:

1. Mahasiswa aktif profesi Ners (Reguler/Aanvullen)/D4 Bidan Pendidik Aanvullen

2. Memiliki Skill Bahasa Inggris yang baik

STIKES ‘Aisyiyah memberikan subsidi pembiayaan berupa GRATIS biaya akomodasi, biaya pelatihan dan pembuatan visa. Bagi mahasiswa yang berminat, silakan mendaftar ke Kantor Urusan Internasional (KUI) atau Bagian Pengembangan Mahasiswa & Pemberdayaan Peran Alumni di Kampus Terpadu. Demikian atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Unduh Berkas

Format Template Item Dev

Unduh Berkas

Sebagai upaya pendukung bagi peningkatan system uji kompetensi nasional pada pendidikan kesehatan di Indonesia melalui penguatan institusi pendidikan tinggi kesehatan dan upaya menjadi STIKES terbaik di Indonesia, STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta (SAY) menggelar workshop item development, di kampus terpadu SAY, Jumat-Sabtu (17-18/10).

Workshop item development merupakan tindaklanjut dari kegiatan workshop serupa yang telah diselenggarakan oleh Health Professional Education Quality(HPEQ) Project. Workshop di SAY ini difokuskan pada proses pembuatan soal ujian yang berkualitas dan komprehensif sesuai dengan tingkat kompetensi yang ditetapkan oleh masing-masing profesi. Salah satu metode uji kompetensi yang akan digunakan adalah ujian tertulis dengan dukungan teknologi berbasiskan computer atau disebut juga sebagai computer-based testing (CBT). Pengembangan metode uji kompetensi tersebut memerlukan suatu bank soal yang sangat kredibel baik dari segi sistemnya maupun soal–soal yang terkandung di dalamnya. Upaya peningkatan metode uji kompetensi nasional dimulai dengan mengikuti proses pembuatan soal berkualitas. Soal diharapkan dapat terjadi bukan hanya ditingkat nasional, tapi lebih jauh sampai ke tingkat institusi pendidikan. Oleh karena itu maka diperlukan keterlibatan seluruh institusi pendidikan kesehatan sebagai upaya peningkatan sumberdaya manusia dalam hal ini staf pengajar dalam pembuatan soal yang berkualitas.

Melalui workshop ini diharapkan bahwa para peserta workshop yang terpilih dapat menjadi Item Writer, pengembang soal untuk peningkatan mutu internal dan penyumbang soal nasional. Dengan demikian upaya percepatan pembuatan soal yang berkualitas ini dapat berjalan dengan baik dan memiliki dampak yang lebih luas baik untuk institusi maupun nasional. Pada akhirnya berdampak pada peningkatan mutu lulusan tenaga kesehatan di Indonesia.

Workshop yang diikuti oleh 54 dosen SAY di laksanakan dalan beberapa bentuk antara lain penyampaian materi oleh Narasumber I Made Kariasa, SKp.,MM.,MKep.,Sp.KMB.,PG.Cert (AIPNI/FIK UI) , latihan penyusunan soal dan review soal berbasis komputer, latihan Item Bank Administrator (IBA) penggunaan SIM item development (SIPEMA) dan penyusunan bank soal oleh tim pokja masing-masing kelompok ilmu.