UNISA Yogyakarta Dapatkan Dua Kunjungan, Rahasia Kelas Internasional dan LSP Jadi Tujuan

,
kunjungan

Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta kembali menjadi magnet, kali ini mendapatkan kunjungan studi banding dari dua perguruan tinggi sekaligus, Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya dan Universitas Respati Yogyakarta (UNRIYO). Pertemuan ini digelar di ruang sidang gedung Siti Moendjijah, Rabu (12/11/25).

Tak tanggung-tanggung, UM Surabaya datang dengan rombongan besar 17 delegasi, sementara UNRIYO mengirimkan 6 perwakilan. Rombongan ini disambut langsung oleh Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) UNISA Yogyakarta, Dr. Dewi Rokhanawati, S.SiT., M.PH. Dewi menyambut baik studi banding ini sebagai ajang silaturahim sekaligus transfer pengetahuan.

Kunjungan Studi Banding

“Kami menyampaikan selamat datang kepada UM Surabaya dan UNRIYO. Kita akan sama-sama untuk saling belajar dan berbagi mengenai Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) dan kelas Internasional beserta laboratorium yang ada di UNISA Yogyakarta ini,” tutur Dewi.

Ternyata, kedua kampus ini datang dengan dua misi yang berbeda. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UNRIYO, Dr. Yeyen Subandi, SIP., MA. , ingin banyak mengetahui soal pendirian LSP.

“Tujuan kami ke UNISA Yogyakarta untuk belajar dan berdiskusi mengenai LSP. Kami sudah membentuk tim dari tahun kemarin dan berencana mendirikannya tahun ini,” ujar Yeyen.

Sementara itu, misi lebih spesifik dibawa oleh UM Surabaya. Dekan FIKes UM Surabaya, Dr. Dede Nasrullah, S.Kep., Ns., M.Kep, tegas ingin mengadopsi resep sukses kelas Internasional UNISA Yogyakarta.

“Kami berencana untuk membuka kelas Internasional di program studi Keperawatan dan Profesi Ners. Dan kami melihat saudara kita yang sudah membuka kelas Internasional di prodi tersebut ternyata ada di UNISA Yogyakarta,” jelas Dede.

Dede menambahkan bahwa mereka berencana untuk mengadopsi apa yang sudah dilakukan UNISA, dari mulai proses sampai luaran yang akan dicapai dari kelas Internasional.

Sesi diskusi berlangsung. Rombongan UNRIYO dan UM Surabaya dibagi ke beberapa ruangan untuk mengetahui lebih dalam rahasia tata kelola UNISA Yogyakarta sesuai tujuan masing-masing.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *